Khofifah Pamit! Pamer Borong 631 Penghargaan selama Hampir 5 Tahun Nakhodai Jatim

SURABAYA | Barometer Jatim – Jelang lengser dari takhta Gubernur Jatim pada 31 Desember 2023, Khofifah Indar Parawasa mendahului pamit saat menjadi Inspektur Upacara Hari Jadi ke-78 Jatim di halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, Kamis (12/10/2023).
"Bersama Wagub Jatim, Pak Emil Dardak, kami akan pamit untuk periode ini kepada panjenengan semua warga Jatim yang luar biasa, karena Hari Jadi ke-78 ini merupakan tahun ke lima di periode kami saat ini. Kami sungguh mencintai panjenengan semua masyarakat Jatim, yang menerima kami seperti saudara," kata Khofifah.
"Semoga apa yang kami capai memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat Jatim. Dan apa yang belum kami maksimalkan pencapaiannya, saya dan Pak Wagub mohon maaf sebesar-besarnya. Mudah-mudahan seluruh keberlanjutan dari proses pembangunan di Jatim akan terus terjaga dan kita kembangkan bersama. Dirgahayu Jatim, bangkit dan teruslah melaju," sambungnya.
Dalam kesempatan tersebut, Khofifah juga memamerkan keberhasilan Pemprov Jatim memborong 631 penghargaan baik regional, nasional, maupun internasional sejak dirinya menjabat pada Februari 2019 hingga akhir September 2023.
| Baca juga:
- 3 Bulan Jelang Khofifah Lengser, Survei: Warga Jatim Soroti Penyediaan Lapangan Kerja dan Kemiskinan!
- 5 Bulan Jelang Khofifah Lengser dari Takhta Gubernur, Orang Miskin di Jatim Masih Terbanyak se-Indonesia: 4,1 Juta!
- Tak Hanya Kemiskinan Ekstrem, Khofifah-Emil juga Punya PR Besar soal Pernikahan Dini dan Stunting!
Berbagai pencapaian dan prestasi yang telah diraih tersebut, tandas Khofifah, merupakan kinerja luar biasa dari super team seluruh OPD di Pemprov Jatim, serta kolaborasi yang baik dari berbagai pihak.
Terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya juga disampaikan Khofifah, khusunya kepada segenap pimpinan dan anggota DPRD Provinsi Jatim, jajaran Forkopimda Jatim, serta jajaran birokrasi pemerintahan provinsi maupun kabupaten/kota, TNI, Polri, instansi vertikal, para pengusaha, pelaku ekonomi, guru, petani, nelayan hingga pilar-pilar sosial, serta seluruh masyarakat Jatim.
"Hanya dengan kekompakan dan soliditas bersama kita dapat bangkit dan berdiri tegak menghadapi berbagai tantangan. Terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan kontribusi besar bagi keberhasilan pemerintahan dan pembangunan di Jatim. Semoga Allah Swt senantiasa meridhoi kita semua," katanya.
Bicara Kemiskinan Ekstrem
Selain berwujud 631 penghargaan, Khofifah menyebut banyak keberhasilan yang diraih Provinsi Jatim. Di antaranya berhasil signifikan menurunkan kemiskinan ekstrem. Pada 2020 kemiskinan ekstrem di Jatim 4,40%, kemudian menurun di 2021 menjadi 2,23%, dan pada 2022 turun lagi menjadi 1.56%.
"Jatim juga berhasil mengurangi ketimpangan sosial yang tercermin dari penurunan signifikan gini ratio kita. Hal ini menunjukkan hasil prestasi yang kita capai dilalui dengan jerih payah dan pengorbanan dari seluruh elemen rakyat Jatim," katanya.
| Baca juga:
- Jumlah Orang Miskin di Jatim: Era Pakde Karwo 4,11 Juta, 4 Tahun Dipimpin Khofifah Naik Jadi 4,24 Juta!
- 4 Tahun Pimpin Jatim, DPRD: Khofifah Belum Bisa Tuntaskan Persoalan Data By Name By Address Kemiskinan!
- 4 Tahun Khofifah-Emil: Kemiskinan Jatim Jadi 4,2 Juta, Orang Nganggur Masih 1,2 juta, Apa Kabar Millennial Job Center?
Jatim juga disebutnya membuktikan sebagai provinsi dengan gudangnya desa mandiri. Terbaru, berdasarkan pemutakhiran Indeks Desa Membangun (IDM) 2023 dinobatkan sebagai provinsi dengan desa mandiri terbanyak se-Indonesia, lewat keberhasilan membangun desa mandiri di berbagai pelosok wilayah di Jatim dengan 2.800 desa berstatus mandiri, 3.674 desa maju, dan 1.247 desa berkembang.
"Dengan demikian, Jatim menjadi penyumbang desa mandiri terbanyak dibanding provinsi lain. Dari total 11.456 desa mandiri di Indonesia, 24,44sa mandiri ada di Jatim. Terima kasih kepada para kepala desa, camat, bupati serta pendamping desa di Jatim," jelasnya.{*}
| Baca berita Pemprov Jatim. Baca tulisan terukur Abdillah HR | Barometer Jatim - Terukur Bicara Jawa Timur