Rekom Kembali Turun ke Khofifah-Emil, Demokrat Sidoarjo Panasi Mesin Pemenangan Pilgub Jatim 2024
SIDOARJO | Barometer Jatim – Gerak cepat dilakukan DPC Partai Demokrat Sidoarjo. Sehari setelah DPP menurunkan rekomendasi untuk Khofifah Indar Parawasa-Emil Elestianto Dardak, mereka langsung memanasi mesin pemenangan Pilgub Jatim 2024.
"Kami terbiasa dengan kerja sat-set dan taktis. Ketika rekomendasi sudah turun dari Ketum AHY, maka seluruh mesin partai langsung bergerak satu suara, satu komando, satu tujuan menangkan Khofifah-Emil," ujar Bendahara DPC Partai Demokrat Sidoarjo, Adit Hananta Utama yang turun menyapa warga Desa Grogol, Kecamatan Tulangan, Rabu (13/12/2023).
Turunnya rekomedasi tersebut, tandas Adit, sekaligus membuat tugas seluruh kader dan pengurus bertambah. Tidak hanya berikhtiar memenangkan kursi legislatif dan Pilpres, tetapi juga mulai menyosialisasikan jagoannya di Pilgub Jatim.
Untuk itu, pihaknya akan terus terjun ke masyarakat, mengetuk pintu warga dan menyosialisasikan pasangan Khofifah-Emil dengan bukti-bukti kerja nyata keduanya yang dilakukan selama hampir lima tahun ini.
| Baca juga:
- Gerindra Akui Usung Khofifah Maju Cagub Jatim 2024 karena Dukung Prabowo, Hashim: Enggak Ada Masalah kan?
- Gus Miftah Sebut Emil Dardak Masih Layak Jadi Pendamping di Pilgub Jatim 2024, Khofifah Ngakak!
- Gagal Maju Cawapres, Khofifah Nyatakan Akan Kembali Bertarung di Pilgub Jatim!
"Deretan prestasi dan bukti nyata kinerja Khofifah-Emil sejak menjabat 2019 hingga akhir 2023 ini, membuat kita sangat optimistis keduanya akan kembali terpilih sebagai pasangan terbaik memimpin Jatim periode 2024-2029," tandas Adit yang maju Caleg DPRD Sidoarjo dari Dapil 3.
Adit menambahkan, predikat Jatim sebagai lumbung pangan nasional, barometer pendidikan nasional, hingga tertinggi dalam penurunan angka kemiskinan merupkan portofolio nyata keberhasilan duet Khofifah-Emil. Termasuk keberhasilan keduanya dalam menangani Covid -19 hingga dampak yang menyertai.
"Insyaallah kita masih punya cukup waktu hingga pelaksanaan Pilgub Jatim 2024 mendatang untuk menyosialisasikan pasangan Khofifah-Emil. Tapi sisa waktu ini harus digunakan secara semaksimal mungkin untuk mendapatkan hasil maksimal pula," jelas Adit.
Hingga saat ini, rekomendasi untuk maju Cagub Jatim yang dikantongi Khofifah telah diterima dari tiga partai, yakni PAN, Gerindra, dan Partai Demokrat. Khusus Demokrat, rekomendasi yang diberikan tidak hanya untuk Khofifah tapi berpasangan dengan Emil.
| Baca juga:
- Kiai Asep: Asal Tak Jadi Menteri, Emil Dardak Tetap Dampingi Khofifah di Pilgub Jatim 2024
- Dapat Berapa Kursi DPRD Saja Belum Jelas! PAN Sudah Rekomendasi Khofifah Maju Cagub Jatim 2024
- Terjawab! Ini Alasan Mengapa Khofifah Tak Sepaket dengan Emil Gugat Masa Jabatan yang Terpotong 43 Hari
Sekadar mengingatkan, Demokrat merupakan salah satu Parpol pengusung Khofifah-Emil di Pilgub Jatim 2018. Saat itu Demokrat memiliki 7 kursi di DPRD Jatim hasil Pemilu 2014 da pada Pemilu 2019 perolehan kursinya naik menjadi 14.
Sedangkan Parpol pengusung lainnya yakni Partai Golkar (11 kursi/naik menjadi 13 kursi di Pileg 2019), PPP (5 kursi/5), Nasdem (4 kursi/9), Hanura (2 kursi/1), dan PAN (7 kursi/6).
Khofifah-Emil memenangi Pilgub Jatim 2018 setelah meraih 10.465.218 suara (53,55%), mengalahkan pasangan Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno yang diusung koalisi PKB (20 kursi/25), PDIP (19 kursi/27), PKS (6 kursi/4), dan Gerindra (13 kursi/15) dengan raihan 9.076.014 suara (46,5%) atau selisih 7,1%.{*}
| Baca berita Pilgub Jatim. Baca tulisan terukur Abdillah HR | Barometer Jatim - Terukur Bicara Jawa Timur