Gagal Maju Cawapres, Khofifah Nyatakan Akan Kembali Bertarung di Pilgub Jatim!
SURABAYA | Barometer Jatim – Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa sempat jadi 'rebutan' sebagai Cawapres. Namun dinamika politik berkehendak lain, perempuan yang juga Ketua Umum Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) -- sejak 2000 atau 23 tahun dan hingga kini belum ada tanda-tanda regenerasi -- tersebut akhirnya gagal berkontestasi di Pilpres 2024.
Gagal maju Cawapres, Khofifah yang akan turun takhta sebagai Gubernur Jatim pada 31 Desember, menyatakan akan kembali bertarung untuk periode kedua di Pilgub Jatim 2024.
Hal itu disampaikannya dalam acara Dzikir, Sholawat dan Doa Bersama dalam Rangka Menyambut Hari Ibu 2023 yang dihadiri ribuan warga Muslimat NU di Jatim Expo, Kamis (7/12/2023).
“Ibu-ibu, hari ini saya pamitan untuk mengakhiri jabatan sebagai gubernur perempuan pertama di Jatim pada periode pertama. Mohon maaf lahir batin. Insyaallah saya akan maju lagi pada periode kedua,” katanya.
| Baca juga:
- Kiai Asep Yakin Seyakin-yakinnya Prabowo Jadi Presiden ke-8 RI: Asal Cawapresnya Khofifah!
- Khofifah Kaitkan Peluangnya Maju Cawapres dengan Lampu Hijau PBNU, SSC: Itu Hanya Cara Naikkan Daya Tawar!
- Kiai Asep Tawarkan Khofifah Jadi Cawapresnya Prabowo, Survei: Warga Jatim Ingin Erick Thohir!
Khofifah pun minta agar warga Muslimat NU memberikan doa dan dukungan, agar dirinya terpilih kembali sebagai Gubernur Jatim untuk periode kedua. “Sekali lagi mohon doanya, mohon dukungannya,” tandasnya.
Usai acara, Khofifah menegaskan sengaja berpamitan dan meminta doa restu kepada warga Muslimat NU karena selama ini mereka yang memiliki kedekatan lahir batin, banyak doa, perjuangan, dan dedikasi luar biasa secara personal maupun keorganisasian.
“Karena itu, saya merasa perlu untuk menyampaikan terima kasih kepada mereka, sekaligus capaian-capaian pembangunan selama saya dan Mas Emil jadi gubernur dan Wagub,” katanya.
“Supaya mereka tahu, bahwa amanat yang kami emban itu insyaallah kami sudah maksimalkan dhohiron wa bathinan, sambil mohon doa dukungan insyaallah saya akan maju lagi pada pemilihan gubernur periode kedua nanti,” sambung Khofifah.
| Baca juga:
- Kiai Asep: Asal Tak Jadi Menteri, Emil Dardak Tetap Dampingi Khofifah di Pilgub Jatim 2024
- Dapat Berapa Kursi DPRD Saja Belum Jelas! PAN Sudah Rekomendasi Khofifah Maju Cagub Jatim 2024
- Andai Khofifah-Emil Kembali Duet di Pilgub Jatim 2024, Apa Iya Bisa Menang Lagi? Simak Hasil Survei SSC!
Bagaimana dengan rekomendasi Parpol? Meski Pemilu baru digelar 14 Februari 2014 -- artinya belum jelas berapa perolehan kursi Parpol di DPRD Jatim, Partai Amanat Nasional (PAN) bahkan sudah memberikan rekomendasi untuk Khofifah maju Cagub Jatim 2024.
Rekomendasi diserahkan langsung oleh Ketua Umum DPP PAN, Zulkifli Hasan lewat acara Konsolidasi Caleg PAN se-Jatim di Hotel Sheraton Surabaya, Senin (4/12/2023).
Sekadar mengingatkan, PAN merupakan salah satu Parpol pengusung Khofifah-Emil di Pilgub Jatim 2018. Saat itu PAN memiliki 7 kursi di DPRD Jatim hasil Pemilu 2014, namun pada Pemilu 2019 perolehan kursinya turun menjadi 6.
Sedangkan Parpol pengusung lainnya yakni Partai Demokrat (13 kursi/naik menjadi 14 kursi di Pileg 2019), Golkar (11 kursi/13), PPP (5 kursi/5), Nasdem (4 kursi/9), dan Hanura (2 kursi/1).
Khofifah-Emil memenangi Pilgub Jatim 2018 setelah meraih 10.465.218 suara (53,55%), mengalahkan pasangan Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno yang diusung koalisi PKB (20 kursi/25), PDIP (19 kursi/27), PKS (6 kursi/4), dan Gerindra (13 kursi/15) dengan raihan 9.076.014 suara (46,5%) atau selisih 7,1 persen.{*}
| Baca berita Pilgub Jatim. Baca tulisan terukur Abdillah HR | Barometer Jatim - Terukur Bicara Jawa Timur