Kiai Asep Yakin Seyakin-yakinnya Prabowo Jadi Presiden ke-8 RI: Asal Cawapresnya Khofifah!

| -
Kiai Asep Yakin Seyakin-yakinnya Prabowo Jadi Presiden ke-8 RI: Asal Cawapresnya Khofifah!
BAKAL DUET?: Prabowo dan Khofifah bertemu di Surabaya. Jika duet diprediksi tak terkalahkan. | Foto: Barometerjatim.com/DOK

MOJOKERTO, Barometer Jatim – Dinamika politik membuat siapa bakal Cawapres yang akan mendampingi bakal Capres dari Partai Gerindra, Prabowo Subianto di Pilpres 2024 masih tarik ulur.

Tapi dalam pandangan Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Amanatul Ummah, KH Asep Saifuddin Chalim ada dua kandidat Cawapres yang bisa mengantarkan Prabowo menjadi Presiden ke-8 RI.

“Hanya dua dalam bayangkan saya kalau beliau akan menncalonkan. Satu, dengan Bu Khofifah (Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa). Nomor dua dengan Gibran (Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka),” katanya saat menghadiri konsolidasi Bacaleg Partai Gerindra Kabupaten dan Kota Mojokerto di Rumah Makan Den-Bei Mojokerto, Sabtu malam (5/8/2023).

| Baca juga:

Namun untuk Gibran yang juga anak dari Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kiai Asep masih meragukan mengingat soal batas usia maju di Pilpres sedang ‘dipertengkarkan’ di Mahkamah Konstitusi (MK). Selain itu, resistensinya berat kalau jadi.

Karena itu, Kiai Asep memprediksi, Prabowo bisa menang telak, bahkan cukup satu putaran jika Cawapres yang mendampingi adalah Khofifah.

“Saya selalu bisa memprediksikan dengan siapa kalau beliau bisa menang. Saya yakin seyakin-yakinnya beliau akan menang semenang-menangnya, ketika Cawapresya adalah Ibu Khoififah,” katanya yang disambut aplaus pengurus dan Bacaleg Gerindra Mojokerto Raya.

Klaim Sumbang 60 Juta Suara

PENUH MAKNA: Kiai Asep hadiri konsolidasi Bacaleg Gerindra Mojokerto Raya. | Foto: Barometerjatim.com/IST

Kiai Asep memprediksi Prabowo akan menang tebal di Pilpres 2024 kalau Cawapresnya Khofifah, karena menurutnya dari hitungan awal saja perolehan suaranya sudah terbaca terang benderang.

“Hitungannya itu pasti. Minimal dari Ibu Khofifah sendiri, itu bisa mengambil pemilih sekitar 40 jutaan dan dari saya pribadi bisa 20 juta,” tegasnya yang lagi-lagi disambut aplaus panjang Bacaleg Gerindra Mojokerto Raya.

Sekadar tahu, selain menjabat Gubenur Jatim, Khofifah adalah Ketua Umum PP Muslimat NU -- sejak 2000 atau selama 23 tahun dan hingga kini belum ada tanda-tanda regenerasi. Sedangkan Kiai Asep, selain kiai dan saudagar juga Ketua Umum Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu).

“Jadi minimal kalau beliau Cawapresya bisa 60 juta yang dari sini saja. Belum lagi nanti dari Prabowo sendiri, dari Gerindra, itu sudah di atas 50 persen, di putaran pertama saja sudah menang,” sambung Kiai Asep.

| Baca juga:

“Tapi mari kita berdoa, mudah-mudahan beliau mendapatkan khasanah yang yakin kemudian bisa menang,” imbuh kiai pendukung utama Khofifah di Pilgub Jatim 2018 itu.

Sementara itu Ketua DPD Partai Geridra Jatim, Dr Anwar Sadad menuturkan terkait kehadiran Kiai Asep dalam konsolidasi Bacaleg Partai Gerindra Mojokerto Raya sangat besar maknanya

“Kita semua tahu ketokohan Kiai Asep. Kehadirannya dalam rapat konsolidasi ini menandakan adanya kesamaan visi perjuangan untuk memenangkan Pak Prabowo dan Partai Gerindra," katanya.{*}

| Baca berita Pilpres 2024. Baca tulisan terukur Rofiq Kurdi | Barometer Jatim - Terukur Bicara Jawa Timur