Demi Pantun untuk Pangdam V Brawijaya, Khofifah Tak Tidur
PANGDAM BARU: Gubernur Khofifah menyambut kedatangan Mayjen TNI Suharyanto di Jatim. | Foto: Barometerjatim.com/ROY HS
SURABAYA, Barometerjatim.com Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa tak banyak menyampaikan pidato saat acara lepas sambut Pangdam V Brawijaya dari Mayjen TNI (Pur) Widodo Iryansyah ke Mayjen TNI Suharyanto di Balai Prajurit Kodam V Brawijaya, Surabaya, Kamis (5/11/2020).
Selebihnya, Khofifah lebih memilih menyampaikan pantun untuk melepas Widodo dan menyambut Suharyanto. Bahkan untuk membuat pantuan tersebut, dia rela tak tidur semalam suntuk.
"Mohon izin, ini saya tadi malam ndak tidur Pak Wid (Widodo). Saya menuliskan.. (sembari sedikit tersenyum) bukan puisi Pak Kapolda (Irjen Pol Muhammad Fadil Imran yang turut hadir), ada pantun," kata Khofifah
"Karena saya bukan sastrawan, bisa kebayang, tadi malam saya ndak tidur dan saya tuliskan ini," sambung gubernur yang juga ketua umum PP Muslimat NU tersebut.
Sambil memandang seluruh undangan, Khofifah kemudian membacakan dua bait pantun khusus untuk Widodo.Telasik indah tumbuh mempesona Bunga angsana menghias istana Terima kasih atas darma bakti Mayjen TNI Purnawirawan Widodo Iryansyah Semoga Allah membalasnya dengan rezeki berlimpah
"Masih untuk Pak Widodo," lanjut Khofifah.
Gunung Bromo ning Probolinggo Ning Meduro lewat Suroboyo Kito sedoyo tansah dedungo Pak Widodo sekeluarga sehat panjang yuswo
Selain pantun untuk Widodo, Khofifah juga menuliskan pantun:
Sego krawu campur lodho Iwak kutuk dikelo semur Sugeng rawuh Pak Mayjen TNI Suharyanto Monggo manunggal mbangun Jawa Timur
Tak hanya untuk mantan Pangdam dan Pangdam, Khofifah juga menuliskan pantun untuk semuanya.
Panorama alam sungguh memikat Tanah subur impian masyarakat Bersama kita menjadi kuat Jawa Timur ke depan harus hebat
Khofiah juga mengucapkan selamat datang kembali di Jatim kepada Suharyanto.
"Selamat datang kembali di Jatim. Sinergitas yang luar biasa insyaallah akan terus menjadikekuatan kita bersama, membangun Jatim semakin hebat," katanya.
Sebelumnya, Suryanto memang pernah mengabdi di Jatim selama 10 tahun mulai 2003 hingga 2010. Saat itu dia menjabat setingkat perwira menengah.Sebelum meninggalkan Jatim, Suharyanto adalah Komandan Kodim Gresik. Sempat pula menjabat Komandan Sekolah Calon Bintara di Jember, Komandan Batalyon Yonif 500 Raider, perwira pembantu di staf operasi, dan Kasi Intel Korem di Madiun.
PELEPASAN: Khofifah memberi cendera mata kepada Mayjen TNI (Pur) Widodo Iryansyah. | Foto: Barometerjatim.com/ROY HS PELEPASAN: Khofifah memberi cendera mata kepada Mayjen TNI (Pur) Widodo Iryansyah. | Foto: Barometerjatim.com/ROY HS
ยป Baca Berita Terkait Kodam V Brawijaya