11 Hari Penyekatan di Suramadu, Satgas Jaring 354 Positif Corona

-
11 Hari Penyekatan di Suramadu, Satgas Jaring 354 Positif Corona
SCREENING: Penyekatan di kaki Jembatan Suramadu sisi Surabaya sudah berjalan 11 hari. | Foto: Barometerjatim.com/IST SURABAYA, Barometerjatim.com - Screening atau penyekatan di kaki Jembatan Suramadu sisi Surabaya memasuki hari ke-11, Selasa (15/6/2021). Dari penyekatan ini, Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Surabaya menjaring 354 pengendara positif hasil swab PCR. Kepala Bagian Humas Pemkot Surabaya, Febriadhitya Prajatara menuturkan, pihaknya terus memasifkan screening di akses Suramadu untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Sejak dimulainya screening pada Sabtu (5/6/2021) hingga saat ini, Satgas Covid-19 telah melaksanakan rapid antigen kepada 27.839 pengendara. "Kami sudah melaksanakan 27.839 rapid antigen. Dari jumlah rapid antigen tersebut, 595 orang hasilnya positif. Kemudian kami tindaklanjuti dengan swab PCR," kata Febriadhitya di kantornya. Dari 27.839 orang yang hasil rapid antigennya negatif, lanjut Febri, 358 di antaranya dalam kondisi tidak sehat atau sakit sehingga Satgas Covid-19 Surabaya langsung melakukan pemeriksaan swab PCR. Dengan demikian, Satgas Covid-19 Surabaya mencatat, total 953 orang pengendara telah dilakukan swab PCR selama penyekatan. "Adapun hasil swab PCR positif ada 354 orang," ungkapnya. Jika hasil swab positif itu merupakan warga luar Surabaya, kata Febri, maka dilakukan perawatan di Rumah Sakit Lapangan Indrapura (RSLI) yang Pemprov Jatim. "Ketika itu yang terjaring penyekatan warga Surabaya dan hasil swabnya positif, maka ditempatkan di Asrama Haji," jelasnya. SWAB: Pengendara di-swab antigen saat penyekatan di kaki Jembatan Suramadu sisi Surabaya. | Foto: Barometerjatim.com/ISTSWAB: Pengendara di-swab antigen saat penyekatan di kaki Jembatan Suramadu sisi Surabaya. | Foto: Barometerjatim.com/IST SWAB: Pengendara di-swab antigen saat penyekatan di kaki Jembatan Suramadu sisi Surabaya. | Foto: Barometerjatim.com/IST ยป Baca Berita Terkait Wabah Corona
Simak berita terukur barometerjatim.com di Google News.