Pintu Masuk dari Surabaya, Bangkalan Bikin Cemas Khofifah

Reporter : barometerjatim.com -
Pintu Masuk dari Surabaya, Bangkalan Bikin Cemas Khofifah

SASARAN AWAL: Lima wilayah jadi sasaran awal Tim Covid-19 Hunter untuk menyisir OTG-PDP. | Foto: Barometerjatim.com/ROY HS

SURABAYA, Barometerjatim.com Jumat (5/6/2020) hari ini, Tim Covid-19 Hunter Pemprov Jatim yang akan menyisir Orang Tanpa Gejala (OTG) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) mulai bekerja.

Sasaran awal yakni lima kabupaten, Sidoarjo (OTG: 1.153, PDP: 462), Kabupaten Kediri (OTG: 1.348, PDP: 185), Tulungagung (OTG: 734, PDP: 614), Gresik (OTG: 273, PDP: 259) dan Bangkalan (OTG: 708, PDP: 34).

Salah satu daerah yang menjadi atensi Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa yakni Bangkalan. Sebab, kabupaten yang dipimpin Bupati Abdul Latif Amin Imron tersebut menjadi pintu masuk dari Surabaya ke Madura. Sedangkan saat ini Surabaya 'juaranya' positif Corona dengan 2.828 kasus, PDP (3.217)  dan OTG (3.468).

"OTG Bangkalan cukup tinggi 708, sementara PDP-nya 34. Ini yang kita khawatirkan karena tanpa gejala tapi mereka carrier, malah tidak terdeteksi dan bisa menyebarkan Covid-19 tapi tidak nampak gejalanya sama sekali," tutur Khofifah.

Kekhawatiran seperti ini, lanjut Khofifah, yang membuat daerah dengan OTG tinggi -- termasuk Bangkalan -- akan mendapatkan prioritas rapid test kemudian dilanjut dengan swab.

Bagaimana dengan Surabaya? Kota yang dipimpin Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini alias Risma itu tidak menjadi tempat perburuan Covid-19 Hunter Jatim, mengingat sebelumnya Pemkot Surabaya bersama Badan Intelijen Negara (BIN) telah melakukan rapit test massal.

PEDOMAN: Begini alur penyisiran OTG-PDP yang dilakukan Tim Covid-19 Hunter Jatim. | Foto: Barometerjatim.com/ROY HSPEDOMAN: Begini alur penyisiran OTG-PDP yang dilakukan Tim Covid-19 Hunter Jatim. | Foto: Barometerjatim.com/ROY HS PEDOMAN: Begini alur penyisiran OTG-PDP yang dilakukan Tim Covid-19 Hunter Jatim. | Foto: Barometerjatim.com/ROY HS

» Baca Berita Terkait Wabah Corona

Simak berita terukur barometerjatim.com di Google News.