Front Pemuda Madura: Mahfud MD Daya Tarik Warga NU, Bisa Tambal Suara Ganjar di Jatim!

SURABAYA, Barometer Jatim – Munculnya nama Menteri Koordinator Politik Hukum dan HAM (Menkopolhukam) Mahfud MD di bursa Cawapres pendamping Ganjar Pranowo, mendapat respons positif dari sejumlah pihak. Salah satunya Front Pemuda Madura (FPM).
“Dari sekian nama yang digadang mendampingi Ganjar, nama Pak Mahfud yang kami nilai paling layak dan kompeten,” kata Ketua FPM, Asip Irama di Surabaya, Rabu (20/9/2023).
“Bukan tanpa alasan, Pak Mahfud satu-satunya figur sejauh ini yang memiki rekam jejak lengkap dan bersih, dan karenanya disukai banyak kalangan dari beragam latar belakang,” tandasnya.
Menurut Asip, Mahfud MD memiki pengalaman pada semua pos jabatan trias bernegara. Rekam kehidupannya pada semua cabang kekuasaan selama ini -- baik eksekutif, legislatif, dan yudikatif -- dianggap menjadi modal utama dirinya mendampingi Capres Ganjar.
“Pak Mahfud ini pernah menjabat Menteri era Gus Dur dan Jokowi, menduduki puncak tertinggi kehakiman sebagai Ketua Mahkamah Konstitusi, dan pernah duduk di Senayan sebagai anggota DPR RI. Tak hanya lengkap, integritas Pak Mahfud juga teruji karena tak pernah tersangkut kasus hukum apa pun,” terang Asip.
| Baca juga:
- Ditinggal Cak Imin Dampingi Anies, Suara Pemilih PKB dan Warga NU Jatim Malah Mengalir ke Prabowo!
- HISNU: Cak Imin Bukan Representasi Nahdliyin, Suara Mayoritas Warga NU Bakal Mengalir ke Ganjar!
- Gaduh Cak Imin Disasar KPK Usai Jadi Cawapres Anies, LaNyalla: Justru Biar Terang Benderang, Gak Perlu Dipolitisir!
“Sosoknya yang bersih dan berintegritas ini, bagi kami, sangat layak sebagai kandidat paling kuat mendampingi Ganjar pada Pilpres mendatang. Lagi pula, hanya Mahfud MD yang mampu menyumbang kekuatan elektoral politik yang mungkin susah dimiliki Ganjar,” tambahnya.
Asip menjelaskan, Mahfud MD belakangan menjadi trend preferensi politik masyarakat dari beragam usia generasi. Bagi kalangan milenial, Mahfud MD dianggap sebagai sosok jujur gawang pemerintahan Jokowi. Komunikasi politik, isu, dan kinerja Mahfud selama menjabat menteri banyak disukai generasi muda, milenial, dan Gen Z.
“Populasi pemilih milenial dan Gen Z memang sangat dominan. Pak Mahfud, meski secara usia tak lagi muda, tetapi dobrakan dan komunikasi politiknya sejauh ini menjadi magnet politik. Apalagi, dalam komunikasi virtual medsos, sosok Mahfud yang selalu dibicarakan sebagai ‘hero’ dalam setiap kasus hukum,” ungkap Asip.
“Sama seperti Ganjar, Pak Mahfud juga aktif di sosial media. Koherensi politik keduanya bakal mampu menjadi harmoni bagi perbincangan publik tidak hanya di dunia nyata, tetapi juga dunia maya,” tambahnya.
Tambal Elektoral Ganjar
Asip juga menilai, Mahfud akan mampu menambal suara elektoral Ganjar yang bolong di beberapa wilayah. Di Jawa Timur, misalnya, Mahfud diprediksi akan banyak meraup kantung suara warga Nahdlatul Ulama (NU).
Kedekatannya dengan keluarga besar Gus Dur dan sejumlah kiai khos akan menjadi daya tarik kelompok Nahdliyin untuk melabuhkan suara politiknya. Selain karena daerah asal, Jatim akan menjadi wilayah pendongkrak suara Ganjar andai Mahfud duduk di posisi wakilnya.
| Baca juga:
- 149 Hari Menuju Pilpres 2024, PKS Jatim Lecut Para Caleg Total Menangkan Anies-Muhaimin!
- Setelah Cak Imin Hengkang Tersisa Yusril, Airlangga, dan Erick Thohir, Siapa Pilihan Prabowo?
“Suara Nahdliyin tidak selamanya mesti PKB. Pak Mahfud akan menjadi dermaga berlabuh bagi publik NU yang tidak sejalan secara politik dengan PKB Muhaimin. Apalagi, secara demografis, Jatim hingga kini masih ‘misteri’. Dengan jumlah pemilih lebih dari 31 juta, Jatim hingga kini menjadi rebutan semua kandidat,” katanya.
“Pada beberapa survei terakhir, angka keterpilihan Ganjar di Jatim selalu berada di urutan kedua setelah Prabowo. Makanya secara elektoral, Ganjar membutuhkan sosok wakil yang memiliki basis suara mutlak di Jatim. Karena sosoknya yang jujur, bersih, penuh terobosan, dan memperjuangkan supremasi hukum, Mahfud tentu menjadi jawabannya,” tutup Asip.{*}
| Baca berita Pilpres 2024. Baca tulisan terukur Adriansyah | Barometer Jatim - Terukur Bicara Jawa Timur