Survei SRS: Warga NU di Jatim Condong Pilih Prabowo, Ganjar dan Anies Lewat!

SURABAYA, Barometer Jatim – Enam bulan jelang Pilpres 2024, Prabowo Subianto makin digdaya di Jawa Timur. Hasil survei Surabaya Research Syndicate (SRS) mencatat, bakal Capres dari koalisi Partai Gerindra, PKB, Golkar, dan PAN itu unggul di semua kategori, termasuk Capres pilihan Nahdliyin alias warga Nahdlatul Ulama (NU).
Survei SRS yang merupakan anggota Asosiasi Survei Opini Publik Indonesia (ASOPI) -- bersama 40 lembaga survei lainnya di seluruh Indonesia -- dilakukan pada 2-11 Agustus 2023 di 38 kabupaten/kota se-Jawa Timur dengan jumlah responden 1.000 orang. Metode penarikan sample dilakukan lewat multistage random sampling dengan margin of error 3,1% pada tingkat kepercayaan 95%.
Direktur Riset SRS, Edwin Abdul dalam paparan hasil survei lembaganya via zoom, Selasa (15/8/2023), menyebut elektabilitas Prabowo di Jatim unggul dari Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.
"Elektabilitas Prabowo tertinggi di Jatim dalam temuan survei kami, SRS. Prabowo unggul atas Ganjar dan Anies, baik dalam top of mind maupun simulasi tiga nama," katanya.
| Baca juga:
- Golkar-PAN Dukung Prabowo, Ketua Gerindra Jatim Anwar Sadad: Bikin Kami Berlari Makin Kencang!
- Dapat Angin Segar Bakal Jadi Cawapres Usai PAN Dukung Prabowo, Erick Thohir: Saya Enggak Bisa Mendahului!
- Gus Hans Minta Khofifah Tak Geret PBNU untuk Kejar Tiket Cawapres: Kalau Mau Nyalon, Nyalon Aja! Kalau Pengurus, Ya Mundur!
Dalam top of mind, elektabilitas Prabowo di angka 25,8%, disusul Ganjar 23,1n Anies 10,2%. Lalu dalam simulasi 10 nama, elektabilitas Prabowo semakin meningkat mennjadi 33,8%, disusul Ganjar 28,4n Anies 11,6%. Kemudian dalam simulasi tiga nama, elektabilitas Prabowo di angka 43,7%, disusul Ganjar 39,5n Anies 12,2%.
"Elektabilitas Prabowo trennya meningkat meninggalkan Ganjar. Bahkan dalam simulasi head to head melawan Ganjar, Prabowo meraih angka 50,2% sementara Ganjar 45,6%," terangnya.
Edwin membeberkan, faktor utama yang membuat elektabilitas Prabowo semakin dominan atas Ganjar yakni fenomena Jokowi Effect. Dari hasil survei SRS, 43,6% responden di Jatim meyakini Presiden Jokowi memberikan endorsement kepada Prabowo untuk menjadi Presiden RI 2024-2029.
"Tingginya tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Jokowi dengan sendirinya berdampak pada tingginya approval rating beliau. Karena publik Jatim meyakini bahwa approval atau endorsement Jokowi lebih mengarah kepada Prabowo, maka tidak heran apabila Menteri Pertahanan RI ini memperoleh bonus elektabilitas yang signifikan," jelasnya.
PKB Variabel Penentu
SURVEI PEMILU 2024: SRS saat pemaparan hasil survei dsari 2 hingga 11 Agustus 2023. | Foto: Barometerjatim.com/IST
Selain itu, Edwin menyebut faktor PKB menjadi variabel penentu keunggulan Prabowo atas Ganjar di Jatim. PKB diketahui punya kedekatan dengan warga Nahdliyin yang korelasinya ikut mendukung Prabowo.
Dalam survei SRS, 41,5% warga NU di Jatim mengaku akan memilih Prabowo pada Pilpres 2024. "Sementara yang memilih Ganjar hanya 36,5n Anies 10,8n 11,2% pemilih Nahdliyin di Jatim masih belum menentukan pilihannya," jelasnya.
Edwin membeberkan, tren warga NU Jatim yang memilih Prabowo mengalami kenaikan lebih tinggi dibanding Ganjar. Justru tren warga NU yang memilih Anies mengalami penurunan.
| Baca juga:
- Andai Khofifah-Emil Kembali Duet di Pilgub Jatim 2024, Apa Iya Bisa Menang Lagi? Simak Hasil Survei SSC!
- 143 Hari Jelang Lengser dari Takhta Jatim, Survei SSC: Publik Lebih Puas Kinerja Emil Ketimbang Khofifah!
- erindra Potensi Gusur PKB dan PDIP di Jatim, Kata Direktur SSC Ini Syaratnya!
"Dibanding survei kami Mei 2023 lalu, tren kenaikan terbanyak ada di Prabowo dari 40,2% menjadi 41,5%. Kemudian Ganjar Pranowo 35,6% jadi 36,5%, dan Anies Baswedan dari 11,1% menjadi 10,8%," jelas Edwin.
"Dalam dua Pilpres sebelumnya, Prabowo selalu berada di jalan yang berlawanan dengan PKB dan hasilnya Prabowo selalu kalah di Jatim karena kurang mendapatkan dukungan dari kaum Nahdliyin. Setelah Prabowo menggandeng PKB, dukungan warga NU mulai mengalir," tandasnya.{*}
| Baca berita Pilpres 2024. Baca tulisan terukur Rofiq Kurdi | Barometer Jatim - Terukur Bicara Jawa Timur