Jadi Tuan Rumah Forum Smart City 12-14 Juni 2023, Pemkot Surabaya Pamer Aplikasi Layanan Publik

Reporter : -
Jadi Tuan Rumah Forum Smart City 12-14 Juni 2023, Pemkot Surabaya Pamer Aplikasi Layanan Publik
LAYANI WARGA: Beragam aplikasi dikembangkan Pemkot Surabaya untuk melayani warga. | Foto: Barometerjatim.com/ROY

SURABAYA, Barometer Jatim – Surabaya dipercaya Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) sebagai tuan rumah Pameran Infrastruktur dan Forum Smart City Nasional di ballroom Shangri-La Hotel, 12-14 Juni 2023.

Kepercayaan ini tidak luput dari pengimplementasian smart city, yang telah diterapkan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya dalam mengembangkan teknologi informasi sebagai penunjang pelayanan publik.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Surabaya, M Fikser mengatakan, dalam mengembangkan teknologi informasi Pemkot berupaya meningkatkan efisiensi operasional, berbagi informasi dengan publik, dan memberikan kualitas layanan pemerintah serta kesejahteraan warga yang lebih baik.

Baca juga:

Dalam acara ini, Pemkot Surabaya akan mengenalkan teknologi informasi apa saja yang dimiliki berkaitan dengan smart city.

“Tren smart city saat ini bukan dinilai dari banyaknya aplikasi, melainkan seberapa banyak dampak dan manfaat dari aplikasi yang diterapkan,” kata Fikser, Minggu (11/6/2023).

Sejauh ini, kata Fokser, Pemkot Surabaya telah mengembangkan berbagai aplikasi untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan publik.

Aplikasi tersebut di antaranya e-Planning yang digunakan sebagai pendukung penyusunan dokumen perencanaan jangka menengah dan jangka pendek, sehingga perencanaan pembangunan dapat selaras dan akuntabel. Tak hanya itu, Pemkot juga memiliki aplikasi Padat Karya serta Sayang Warga (pencegahan stunting).

Baca juga:

“Sementara itu aplikasi untuk mendukung pelayanan publik di antaranya ada aplikasi perizinan Surabaya Single Window (SSW) Alfa, e-Peken, dan WargaKu,” ujarnya.

Fikser menerangkan, dari berbagai aplikasi tersebut, ke depannya akan dikembangkan lagi agar lebih mudah diakses oleh masyarakat. Aplikasi yang akan dikembangkan yakni Wadah Aspirasi Rukun Warga Rukun Tetangga dan Kampung Unggul (WargaKu).

Fikser menambahkan, dalam mengembangkan aplikasi WargaKu, Pemkot akan berkolaborasi dengan stakeholder lainnya untuk mengakomodir kebutuhan penggunaan layanan publik dalam satu platform tersebut.

“Ke depannya aplikasi WargaKu terus dikembangkan untuk mengakomodasi kebutuhan masyarakat dalam mendapatkan pelayanan hanya dengan satu aplikasi,” pungkasnya.{*}

| Baca berita Pemkot Surabaya. Baca tulisan terukur Andriansyah | Barometer Jatim - Terukur Bicara Jawa Timur

Simak berita terukur barometerjatim.com di Google News.