Uji Coba Pasar Luar Negeri, Bupati Fauzi Ekspor 12 Makanan Tradisional Produk UMKM Sumenep Ke Malaysia

SUMENEP, Barometer Jatim – Pemkab Sumenep melakukan uji coba pasar (market testing) produk lokal hasil Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) ke Malaysia. Ada 12 jenis makanan tradisional yang diekspor ke Negeri Jiran.
Pelepasan perdana tes market produk dilakukan Bupati Achmad Fauzi di Kantor Bupati Sumenep, Senin (5/6/2023). Sebelumnya, telah melakukan penandatanganan Letter of Intens (LoI) antara pengelola mall UMKM dengan buyer Malaysia.
Fauzi mengatakan, pemasaran produk UMKM ke luar negeri diharapkan bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi di wilayahnya.
“Kami mengharapkan kegiatan ini menjadi langkah awal dan berlanjut untuk menembus pasar internasional, dalam upaya meningkatkan kesejahteraan para pelaku UMKM di Sumenep,” katanya.
Baca juga:
- Genjot Habis Sektor Pariwasata, Bupati Fauzi Rayu Maskapai Buka Lagi Penerbangan Surabaya-Sumenep
- Bupati Sumenep Fauzi, 'Kuda Hitam' di Pilgub Jatim 2024 Terpilih Jadi Ketua Percasi Jatim
Dia meminta para pelaku UMKM menjaga kualitas, bahkan meningkatkan mutu produk seperti rasa dan kemasan. Sebab, produk yang baik tentu saja memberikan kepuasan terhadap konsumen serta memiliki nilai jual tinggi.
“Manakala konsumen merasa cocok dengan produk itu, jelas meningkatkan kepercayaan pasar dan memiliki tingkat loyalitas yang tinggi untuk membelinya, sehingga ujung-ujungnya memberikan keuntungan kepada UMKM,” terang Fauzi.
Selain itu, para pelaku usaha diminta agar menggali potensi-potensi produk dan komoditas yang ada di daerah untuk dieskpor ke luar negeri, utamanya produk turunan dari bahan mentah agar mempunyai nilai ekonomi lebih tinggi.
“Pemkab Sumenep berkomitmen memberikan dukungan kepada pelaku UMKM, untuk memperluas jaringan pemasaran hingga ekspor ke luar negeri,” ucap bupati yang juga Ketua DPC PDIP Sumenep tersebut.
Baca juga:
- Jelang Sidang ke-3 Sahat, Menanti Terbongkar! Siapa 'Aspirator’ Pengelola Hibah Pokir DPRD Jatim hingga Rp 2,4 T?
- Survei Capres Versi SRS di Jatim: Prabowo Kian Melesat Jauh Tinggalkan Ganjar!
Sementara itu Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan Perindustrian Perdagangan (Perindag) Sumenep, Chainur Rasyid menuturkan, ada sekitar 12 makanan tradisional produk UMKM yang diekspor ke Malaysia.
Yakni tepung maronggi, stik maronggi rasa bawang, stik maronggi rasa original, maronggi celup, jagung palotan, rengginang goreng, amplang stik, sambal lombok hijau, sambal petis, keriping pisang manis, dan krispy ikan kering.
“Produk UMKM tes market direncakan tahap selanjutnya ke Malaysia dan Singapura, hanya saja jenis produknya berbeda dengan ekspor tes market produk perdana ini,” ucapnya.{*}
| Baca berita Semenep. Baca tulisan terukur Rofiq Kurdi | Barometer Jatim - Terukur Bicara Jawa Timur