Genjot Habis Sektor Pariwasata, Bupati Fauzi Rayu Maskapai Buka Lagi Penerbangan Surabaya-Sumenep

SURABAYA, Barometer Jatim – Tak hanya berusaha keras mengaktifkan lagi jalur kereta api Madura. Bupati Sumenep, Achmad Fauzi juga akan menghidupkan lagi penerbangan Surabaya-Sumenep demi menarik wisatawan ke wilayah yang dipimpinnya.
Saat ini, bupati yang disebut-sebut bakal jadi 'kuda hitam' di Pilgub Jatim 2024 itu sedang merayu maskapai penerbangan untuk membuka lagi penerbangan komersial di Bandara Trunojoyo rute Surabaya-Sumenep dan sebaliknya.
“Ini lagi kita upayakan kembali agar bisa terbang karena harga minyak dunia menurun. Kemungkinan biaya tiket bisa lebih murah, sehingga dalam waktu dekat bisa terbang lagi,” katanya di Surabaya, Senin (28/5/2023).
Sebelumnya, Agustus 2022, Bandara Trunojoyo Sumenep berubah jadi mati suri setelah dua maskapai penerbangan, Wings Air dan Citilink menghentikan penerbangan komersial rute Sumenep-Surabaya dan sebaliknya lantaran sepi penumpang.
Namun dalam waktu dekat, Fauzi akan berkomunikasi dengan Wings Air agar kembali beroperasi. Dia juga menandaskan, selain wisatawan, karyawan perusahaan migas di Sumenep dan sektor pemerintahan berpotensi untuk memaksimalkan okupansi penerbangan.
“Kalau mereka setuju untuk terbang kembali, kami akan mencoba komunikasikan dengan potensi penumpang yang ada agar okupansi pesawat bisa terpenuhi. Biasanya maskapai swasta meminta jaminan okupansi minimal 70 persen,” ucapnya.
Bagaimana dengan harga tiket? Fauzi menjelaskan, harga tiket penerbangan rute Surabaya-Sumenep kemungkinan di kisaran Rp 350 ribu. Besaran itu dinilai masih terjangkau penumpang, baik kalangan wisatawan, pekerja migas maupun masyarakat di Sumenep.
“Daya beli masyarakat tidak terlalu berat, mungkin di harga Rp 350 ribu,” tegasnya.
Fauzi optimis rute penerbangan Surabaya-Sumenep akan ramai, karena kunjungan wisata ke wilayahnya bisa meningkat. Apalagi Pemkab telah menggelar kalender event wisata Sumenep 2023.
“Kenapa coba kita terbangkan kembali, karena kita telah mengadakan kalender event 2023. Wisatawan juga bisa menikmati event yang kita laksanakan. Tujuan sebenarnya ini, mereka selain menikmati wisata juga menonton kalender event yang kami selenggarakan,” paparnya.
Dia memperkirakan, rute penerbangan tersebut kembali dibuka pada Juli 2023. Karena itu, Fauzi akan melakukan persiapan berkomunikasi dengan maskapai dan perusahaan yang ada di Sumenep.
“Kalau dulu sebelum pandemi okupansi penerbangan mencapai 60 persen,” pungkasnya.{*}
» Baca Berita Sumenep. Baca Tulisan Terukur Roy Hasibuan.