Masih Mendekam di Sel Isolasi, Gus Cabul Tak Ikut Shalat Idul Adha Berjamaah di Rutan

PENCABULAN: Mas Bechi saat ditangkap polisi dalam kasus pencabulan santriwati di pesantrennya. | Foto: IST SIDOARJO, Barometerjatim.com Mochamad Subchi Azal Tsani (MSAT) alias Mas Bechi (42), tersangka kasus pencabulan santriwati, tak ikut melaksanakan shalat Idul Adha berjamaah di masjid Rutan Kelas I Surabaya di Medaeng, Sidoarjo. Ini lantaran anak KH Muchammad Muchtar Mu'thi, pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Shiddiqiyyah Ploso, Jombang yang juga mursyid Thoriqoh Shiddiqiyah itu masih berada di blok/kamar isolasi mandiri. Sesuai aturan yang berlaku, yang bersangkutan masih harus melakukan isolasi mandiri selama kurang lebih tujuh hari ke depan, terang Kepala Kanwil Kemenkumham Jatim, Zaeroji, Minggu (10/7/2022). Meski demikian, Mas Bechi tetap diperkenankan melaksanakan ibadah di blok/kamar isolasi. Kebijakan ini menjadi upaya penerapan protokol kesehatan di lapas/rutan Blok isolasi mandiri diciptakan untuk memastikan tahanan baru benar-benar dalam kondisi sehat, tandas pria kelahiran Samarinda itu. Sementara itu Kepala Rutan Kelas I Surabaya, Wahyu Hendrajati Setyo Nugroho menuturkan hingga kini Mas Bechi masih belum bisa dikunjungi. Sampai saat ini rutan belum membuka layanan kunjungan warga binaan secara langsung. Kunjungan mandiri baru akan kami buka pada 19 Juli 2022 mendatang, ujar Hendra. » Baca berita terkait Idul Adha. Baca juga tulisan terukur lainnya Abdillah HR.