TKD: Sandi Enggak Ngefek di Jatim Wudhu Aja Pakai Gayung

-
TKD: Sandi Enggak Ngefek di Jatim Wudhu Aja Pakai Gayung
Ketua TKD Jatim, Machfud Arifin. Sandiaga tak ngefek di Jatim. | Foto: Barometerjatim.com/roy hasKetua TKD Jatim, Machfud Arifin. Sandiaga tak ngefek di Jatim. | Foto: Barometerjatim.com/roy has
Ketua TKD Jatim, Machfud Arifin. Sandiaga tak ngefek di Jatim. | Foto: Barometerjatim.com/roy has

SURABAYA, Barometerjatim.com Boleh saja Sandiaga Uno rajin turun ke Jatim. Namun bagi Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi-Ma'ruf Amin wilayah Jatim, Machfud Arifin, kehadiran Cawapres nomor urut dua tersebut tak memberi dampak signifikan.

"Pak Sandi? Enggak ngefek! Di Jatim enggak ngefek! Wudhu aja pakai gayung, nyekar aja loncat-loncat, nah! Enggak ngefek, enggak ngefek," tegas Machfud di kantor TKD Jatim, Jalan Basuki Rahmat, Surabaya, Jumat (22/2/2019).

Justru yang harus diwaspadai, lanjut Machfud, yakni ancaman golput. Apalagi belakangan ini, katanya, muncul instruksi dari pihak tertentu untuk 'memutihkan' Tempat Pemungutan Suara (TPS) alias warga jangan menggunakan hak pilih saat pemungutan suara, 17 April mendatang.

"Nah itu berbahaya bagi kita. Makanya kita mengajak masyarakat yang punya hak pilih, gunakan betul," kata mantan Kapolda Jatim tersebut.

Machfud mencontohkan, jika ada warga yang bekerja di Surabaya dan mendapat pemberitahuan tapi tidak sempat pulang ke daerah asal, sebaiknya tetap mencoblos dimanapun dia berada.

"Di Surabaya bisa mendaftarkan dengan cara pindah coblos. Di formulir yang diambil, A5, bisa di KPU setempat maupun di PPK, di kelurahan ataupun di desa. Tolong ini (diperhatikan) betul," katanya.

Sekali lagi, Machfud berharap betul jangan sampai ada warga yang golput di Pilpres 2019, karena ini kesempatan sangat berharga lima tahun sekali untuk memilih pemimpin nasional yang terbaik.

"Nelayan, misalnya, nyoblos dulu baru melaut. Sopir-sopir jangan pergi dulu pagi-pagi, karena anak-anak sekolah juga libur. Tolong nyoblos dulu baru kerja lagi," pintanya.

Karena itu, kata Machfud, TKD Jatim akan memaksimalkan ajakan untuk nyoblos sekaligus kampanye pemenangan Jokowi-Ma'ruf secara door to door, dari RT ke RT, RW ke RW, kampung ke kampung.

"Kita akan memperbanyak turun ke kawasan-kawasan yang selama ini jarang tersentuh harus kita sentuh. Di pinggiran pantai, hutan, kita akan turun ke semuanya," tandasnya.

ยป Baca Berita Terkait Pilpres 2019, TKD Jatim

Simak berita terukur barometerjatim.com di Google News.
Tag