Kejar Kemenangan, HISNU Kumpulkan Ribuan Kiai Kampung Penggerak Ganjar Pranowo se-Jatim!
SURABAYA, Barometer Jatim – Lima bulan jelang Pilpres 2024, relawan bakal Capres Ganjar Pranowo yang tergabung dalam Himpunan Santri Nusantara (HISNU) bergerak kian masif, baik turun di lapangan maupun memperkuat kosolidasi.
Kali ini HISNU mengumpulkan para penggerak yang terdiri dari para kiai kampung, ibu-ibu nyai majelis taklim, hingga para guru Madrasah Diniyah (Madin) lewat acara Silaturahmi Iltiqoul Muharrikin Ganjar Pranowo se-Jawa Timur di Hotel Khas Surabaya, Kamis (7/9/2023) sore.
“Ini adalah acara berkumpulnya para penggerak untuk Ganjar Pranowo, bagaimana mereka bergerak untuk menyosialisasikan program-program pencapaian prestasi Pak Gajar. Sehingga prestasi di Jawa Tengah bisa diteruskan lebih luas lagi ke seluruh Indonesia,” kata Koordinator Nasional HISNU, Gus Yusub Hidayat.
“Dalam pertemuan ditekankan, bagaimana gerakan ini lebih masif lewat para kiai kampung hingga ibu-ibu nyai majelis taklim yang sudah kita jaring sedemikian rupa,” sambungnya.
| Baca juga:
- Siap Tancap Gas Blusukan ke Kampung dan Pasar, HISNU Launching 3 Lagu Ganjar!
- Prabowo Salip Ganjar di Survei, HISNU: Situasi di Lapangan Jauh Berbeda, Kami Tak Risau!
- Dicapreskan PDIP Ganjar Tetap Kalah dari Prabowo di Jatim, HISNU: ARCI Harus Belajar Lagi soal Survei!
Ditanya berapa persen suara yang akan disumbangkan HISNU untuk Ganjar di Pilpres 2024, Gus Yusub tak mau beradai-andai.
“Tentu kami punya target. Tapi hari ini konsentrasi kami adalah bagaimana membangun jejaring sampai ke tingkat perkampungan atau desa. Data yang kami peroleh sampai hari ini cukup menggembirakan,” katanya.
“Para kiai kampung, guru-guru Madin, mubalig, ibu-ibu nyai majelis taklim, sudah ribuan yang menjadi penggerak dan itu menjadi kekuatan besar bagi HISNU untuk turut memangkan Pak Ganjar,” tandas Gus Yusub.
Bagaimana dengan Cawapres, siapa yang diinginkan HISNU untuk mendampingi Ganjar? Menurut Gus Yusub hal itu menjadi kewenangan partai dan Ganjar, tentu dengan mempertimbangkan elektabilitas kandidat Cawapres yang akan dipilih.
“Kalau HISNU tidak punya kewenangan untuk bicara soal Cawapres. Tapi kami selalu mengatakan bahwa tugas kami cuma satu, yakni fokus dengan gerakan yang sudah kita rancang. Tapi kalau soal harapan, tentu HISNU ingin yang dari kalangan NU,” katanya.
| Baca juga:
- Ganjar Purnatugas Gubernur, PDIP Surabaya: Sukses di Jateng Kini Saatnya Bergerak untuk Memimpin Indonesia!
- Kok Mau-maunya Surya Paloh Pilih Cak Imin yang Elektabilitasnya Rendah! Simak Analisis Pengamat
- Surya Paloh Pilih Duet Anies-Muhaimin, Peneliti SSC: Warga Jatim Mayoritas NU Lebih Inginkan AHY Cawapres!
Sementara itu Ketua Korwil HISNU Jatim, Gus Ayopri menyampaikan, data kiai kampung penggerak Ganjar Praowo yang telah dihimpun sampai hari ini sebanyak 3.323.
“Lembaga kiai kampung ya, karena di setiap lembaga kiai kampung itu memiliki pengikut hingga ribuan. Tapi ada juga yang tidak punya santri tapi memiliki pengikut seperti majelis shalawat, majelis dzikir. Walaupun tidak punya kelembagaan tapi pengikutnya bayak, ribuan,” katanya.
Gus Ayopri mendefinisikan kiai kampung yang dijaring terdiri dari para guru gaji, TPQ, Madin, majelis shalawat, hingga majelis dzikir.
“Kenapa kiai kampung, karena mereka orang yang paling dekat dengan masyarakat, terutama di Jatim. Mulai dari urusan lahir, nikah, sampai mati, masyarakat datang ke kiai kampung. Maka politik pun dipegaruhi kiai kamopug,” ucapnya.{*}
| Baca berita Pilpres 2024. Baca tulisan terukur Abdillah HR | Barometer Jatim - Terukur Bicara Jawa Timur