Sumenep Punya Gawe Madura Culture Festival, Bupati Fauzi Siap Jamu Penari se-Tapal Kuda!
MADURA, Barometer Jatim – Sabtu (26/8/2023) lusa, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep punya gawe besar dalam event Madura Culture Festival. Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo, akan mengundang penari tradisional dari wilayah Tapal Kuda untuk berpartisipasi.
“Sebagai bagian dari kalender 2023, kami akan menjamu penari dari seluruh kawasan Tapal Kuda untuk mengisi energi Festival Budaya Madura di Sumenep,” katanya, Kamis (24/8/2023).
Bupati Fauzi mengungkapkan, event bertema “Jiwa Madura” itu akan diselenggarakan di Stadion Ahmad Yani. Penyelenggara akan mendatangkan penari mulai dari Banyuwangi, Bondowoso, Situbondo, Jember hingga Probolinggo.
Setiap kelompok akan menampilkan tarian tradisional khas daerah masing-masing secara berurutan. Sedangkan pembukaan akan dimulai dengan kontingen Banyuwangi, dilanjutkan dengan penampilan band lokal sebelum kabupaten lain naik panggung.
"Masing-masing grup diberi waktu 10 menit untuk tampil. Kami juga menampilkan band ternama dari Sumenep dengan musisi Saltis dan Nuki," katanya.
| Baca juga:
- Meriahkan Madura Culture Festival, Penari se-Tapal Kuda Akan Bergoyang di Sumenep
- Mengenal Tari Muang Sangkal, Kesenian Asli Sumenep untuk Menangkal Bahaya!
- Pelajar Madura Alvin Sukron Lolos Seleksi Awal Timnas U-17, Bupati Fauzi Beri Apresiasi Selangit!
Bupati yang juga politikus PDIP itu menandaskan, pihak penyelenggara menggratiskan tiket masuk bagi siswa sekolah menengah. Diharapkan, kegiatan ini akan memberi mereka kesempatan untuk mengenal dan mendapatkan wawasan tentang warisan budaya Pulau Madura dan Jawa bagian timur.
Selain itu, festival akan melibatkan partisipasi 200 pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dari Sumenep, sehingga memberikan keuntungan ekonomi yang terkait dengan acara tahunan tersebut.
Pihak penyelenggara, lanjut Fauzi, akan menampilkan 13 suguhan dalam acara, di antaranya seni budaya, konser kemerdekaan, pameran keris, kontes bonsai, pamem batu akik, pameran ukiran, serta fashion batik.
Ada pula kegiatan pameran batik, pameran UMKM, JJS, senam massal, tong-tong sereg, dan konser dangdut. “Kami berharap, diadakannya pertunjukan ini akan mendatangkan wisatawan asing untuk berkunjung ke Sumenep,” pungkasnya.{*}
| Baca berita Sumenep. Baca tulisan terukur Roy Hasibuan | Barometer Jatim - Terukur Bicara Jawa Timur
