Cicit Syaikhona Kholil Pimpin Timses Risma-Gus Hans, Kejar Suara Madura dan Tapal Kuda?

Reporter : -
Cicit Syaikhona Kholil Pimpin Timses Risma-Gus Hans, Kejar Suara Madura dan Tapal Kuda?
NAKHODA TIMSES: Gus Hans saat berkunjung ke kediaman KH Imam Bukhori Kholil. | Foto: Barometerjatim.com/RQ

SURABAYA | Barometer Jatim – Cicit ulama besar Syaikhona Kholil yang juga Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Ibnu Kholil Bangkalan, KH Imam Bukhori Kholil atau Ra Imam ditunjuk menjadi Ketua Tim Pemenangan Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta alias Gus Hans di Pilgub Jatim.

Apa pertimbangannya menunjuk Ra Imam? Menurut Ketua DPD PDIP Jatim, Said Abdullah, pihaknya ingin menunjukkan ke publik bahwa Jatim adalah perpaduan nasionalis-religius. Karena itu, pemilihan Ra Imam Bukhori dipandang sangat tepat.

“Beliau itu punya kemampuan untuk menjadi ketua tim pemenangan, kemudian jaringan beliau di Jatim insyaallah luar biasa kepada para kiai kultural,” katanya usai Rapat Kerja Daerah Khusus (Rakerdasus) DPD PDIP Jatim di Surabaya, Kamis (26/9/2024).

“Maka kemudian kami berembuk di DPD bersama Gus Hans, jatuhlah pilihan itu kepada Ra Imam Bukhori,” tandas Said.

Politikus yang Ketua Banggar DPR RI itu juga memastikan Ra Imam bukan anggota partai manapun.

“Bahkan Ra Imam kemarin itu dalam setiap komunikasi dengan tim kami, sangat antusias untuk menjadi Ketua Tim Pemenangan Risma-Gus Hans,” jelasnya.

Sedangkan dari PDIP yang ditugaskan mendampingi Ra Imam, yakni Wakil Ketua DPD PDIP Jatim, Budi Sulistyono alias Kanang.

Apakah penunjukan Ra Imam karena Risma-Gus Hans mengincar kemenangan dalam pertarungan di wilayah Madura dan Tapal Kuda?

“Target kalau di Jatim kami ingin menang,” kata Said. Bagaimana dengan hasil survei internal? “Survei Mbak Risma di internal baru 28%,” ungkapnya.

DIPIMPIN RA IMAM: Said Abdullah umumkan tim pemenangan Risma-Gus Hans. | Foto: Barometerjatim.com/BKTDIPIMPIN RA IMAM: Said Abdullah umumkan tim pemenangan Risma-Gus Hans. | Foto: Barometerjatim.com/BKT

Sebelumnya, dalam survei yang dilakukan Poltracking Indonesia pada 4-10 September 2024 di 38 kabupaten/kota se-Jatim, Risma-Gus Hans hanya meraih elektabilitas 22,7%, masih tertinggal jauh dari Khofifah-Emil yang leading di angka 57,3%. Sedangkan Luluk Nur Hamidah-Lukman Khakim tercecer di posisi buncit dengan elektabilitas 2,2%.

Namun Risma berdalih, ketertingalan itu karena dirinya baru seminggu bergerak. Bandingkan dengan Khofifah-Emil yang berstatus petahana.{*}

| Baca berita Pilgub Jatim. Baca tulisan terukur Andriansyah | Barometer Jatim - Terukur Bicara Jawa Timur

Simak berita terukur barometerjatim.com di Google News.