Final! Golkar Usung Khofifah-Emil di Pilgub Jatim 2024, Gerindra dan PAN Masih Ogah-ogahan?
JAKARTA | Barometer Jatim – Partai Golkar kembali mengusung Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak di Pilgub Jatim 2024. Sebelumnya, dukungan juga diberikan saat Pilgub Jatim 2018.
“Kita sudah mengeluarkan surat keputusan untuk mengusung Ibu Khofifah dan Mas Emil sebagai calon gubernur Jawa Timur dan wakil gubernur,” kata Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto saat menyerahkan rekomendasi di Kompleks Menteri Widya Chandra, Jakarta Selatan, Jumat (17/5/2024) malam.
Sebelum penyerahan rekomendasi, terang Airlangga, dibahas berbagai hal dan berharap keberhasilan keduanya dalam memimpin Jatim selama lima tahun lalu dilanjutkan. Terlebih Pilpres 2024 di Jatim hasilnya baik, Prabowo-Gibran menang tebal.
Airlangga juga mengingatkan, ini bukan rekomendasi yang pertama untuk Khofifah-Emil di Pilgub Jatim, karena pada 2018 Golkar juga memberikan dukungannya.
- 4 PARPOL PEREKOM KHOFIFAH : Demokrat (11 kursi) dan Golkar (15) rekomendasi Khofifah-Emil. Gerindra (21) dan PAN (5) baru rekomendasi Khofifah, belum berpasangan dengan Emil.
“Jadi Partai Golkar konsisten terhadap pasangan di Jawa Timur. Dan kami sudah komunikasi dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang seluruhnya punya calon yang sama,” ucap Airlangga.
“Jadi kalau kita lihat di Jawa Timur Koalisi Indonesia Maju ini punya 52 persen. Jadi cukup, tapi kalau yang lain mau ikut boleh,” tegasnya.
Sementara itu Khofifah menyampaikan dirinya dan Emil berterima kasih atas rekomendasi yang diberikan Partai Golkar.
“Tentu ini adalah kepercayaan, mandat yang sangat berharga bagi komitmen kami bisa melaksanakan proses ini sebaik mungkin, bekerja keras semaksimal mungkin,” kata Khofifah.
“Sehingga kami, saya dan Mas Emil, insyaallah akan menjalankan tugas dalam proses pemenangan. Mohon doa semuanya, mudah-mudahan kami bisa memenangkan proses Pilgub Jatim pada November yang akan datang,” imbuhnya.
Dengan keputusan Golkar ini, maka Khofifah sudah mendapatkan rekomendasi secara berpasangan dengan Emil dari dua partai, sebelumnya Demokrat.
Lantas, bagaimana dengan Gerindra dan PAN? Meski sudah merekomendasi Khofifah bahkan sebelum Pilpres 2024, hingga kini masih terlihat ogah-ogahan sekaligus mengusung Emil.
Namun Airlangga memastikan, komunikasi dengan Gerindra dan PAN tak ada kendala. “Komunikasi dengan partai lain lancar,” katanya sambil menoleh ke arah Khofifah dan Emil.
Diketahui, dari empar partai tersebut, Gerindra merupakan pemilik kursi terbanyak, yakni 21 dari sebelumnya 15 di Pileg 2019. Disusul Golkar 15 kursi naik dari 13, lalu Demokrat 11 kursi yang justru turun dari 14, dan PAN 5 kursi juga turun dari 6.
Di sisi lain, PDIP yang memiliki 21 kursi (sebelumnya 27) dan bukan bagian dari KIM, tengah merayu Khofifah agar bisa bersama-sama di Pilgub Jatim 2024. Sedangkan PKB 27 kursi (25), Nasdem 10 kursi (9), PKS 5 kursi (4), PPP 4 kursi (5), dan PSI 1 kursi (0) belum memunculkan calon maupun dukungan.{*}
| Baca berita Pilgub Jatim. Baca tulisan terukur Syaiful Kusnan | Barometer Jatim - Terukur Bicara Jawa Timur