DPRD Surabaya Ajak Masyarakat Jadikan Idul Fitri sebagai Ajang Perkuat Toleransi
SURABAYA | Barometer Jatim – Ketua DPRD Kota Surabaya, Adi Sutarwijono mengajak masyarakat untuk menjadikan Hari Raya Idul Fitri sebagai sarana memperkuat toleransi demi menjaga persatuan bangsa.
Menurutnya, bangsa ini disatukan oleh keberagaman dan cara menjaganya adalah dengan memperkuat toleransi antarmasyarakat. Salah satunya melalui momen Hari Raya Idul Fitri.
“Terciptanya toleransi, mampu membingkai keberagaman yang menjadi bagian di tengah kehidupan masyarakat tanah air,” katanya, Jumat (12/4/2024).
Bagi Adi, perbedaan suku, rasa, dan agama bukan menjadi penghalang berjalannya pembangunan bagi kemajuan bangsa.
SHALAT ID: Pelaksanaan shalat Idul Fitri di halaman Balai Kota Surabaya. | Foto: Barometerjatim.com/IST
“Toleransi mampu menjadi dorongan menjaga keberagaman yang sudah ada. Masyarakat selalu hidup berdampingan satu sama lain, mari bekerja sama menjaga," ajaknya.
Dengan terjaminnya stabilisasi keamanan dalam negeri, lanjut Adi, masyarakat tidak mudah terpecah dengan beragam isu yang datang dari berbagai arah.
"Sebab persatuan, kesatuan, dan gotong-royong itulah yang menyatukan masyarakat," katanya.
Dia mencontohkan kekuatan toleransi yang ada di Kota Pahlawan. Setiap menjelang perayaan hari besar keagamaan, Pemkot Surabaya selalu memasang berbagai ornamen di beberapa titik, salah satunya di balai kota.
Tak hanya itu, Balai Kota Surabaya juga menjadi lokasi pelaksanaan hari besar keagamaan. Tahun ini setelah digelar Hari Raya Natal dan Nyepi dilanjut dengan pelaksanaan shalat Idul Fitri.
Dengan demikian, Pemkot mampu menghadirkan kenyamanan dan keamanan bagi seluruh pemeluk agama. "Situasi sudah sangat terbangun sangat baik dan saya yakin Pak Wali Kota (Eri Cahyadi) memikirkan tentang itu," ucapnya.
Adi juga berharap, Lebaran semakin menyatukan seluruh elemen yang ada di Surabaya dengan saling memaafkan, membangun persaudaraan, tali silaturahim, kesatuan, persatuan, dan gotong royong agar negara dan kota ini semakin maju.{*}
| Baca berita DPRD Surabaya. Baca tulisan terukur Andriansyah | Barometer Jatim - Terukur Bicara Jawa Timur