Sang Adik Jadi Ketua Ansor Kediri, Muncul Spekulasi Gus Abid Akan Bertarung Lagi di Konferwil Ansor Jatim!

Reporter : -
Sang Adik Jadi Ketua Ansor Kediri, Muncul Spekulasi Gus Abid Akan Bertarung Lagi di Konferwil Ansor Jatim!
MAJU LAGI?: Gus Abid, dispekulasikan bakal maju lagi di Konferwil Ansor Jatim. | Foto: Barometerjatim.com/DOK

SURABAYA | Barometer Jatim – Sambutlah Fikri Umar Faruq. Adik kandung Gus Abid Umar Faruq yang akrab disapa Gus Fikri itu terpilih menjadi Ketua PC Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Kediri setelah memenangi pertarungan di Konferensi Cabang (Konfercab), Minggu (10/3/2024) dini hari.

Gus Fikri mendapat dukungan terbanyak dengan raihan 145 suara, disusul Gus Saif yang merupakan adik kandung Gus Salam Sohib meraih 133 suara, dan Gus Rismi yang berstatus petahana kebagian 88 suara.

"Ini adalah kemenangan yang tertunda, karena pada Konfercab 4 tahun lalu Gus Fikri hanya kalah satu suara dari Gus Rismi,” kata Gus Abid mengomentari kemenangan adiknya dari area Konfercab saat dihubungi wartawan.

“Saya berharap Gus Fikri total berkhidmat dan memajukan GP Ansor Kabupten Kediri," sambung mantan Ketua GP Ansor Jatim tersebut.

Di sisi lain, kemenangan Gus Fikri di Konfercab Ansor Kabupaten Kediri memunculkan spekulasi bahwa Gus Abid akan mengikuti jejak adiknya untuk maju lagi dalam Konferensi Wilayah (Konferwil) Ansor Jatim tahun ini.

Cerita 28 Juli 2019

Sedikit melihat ke belakang, Gus Abid adalah Ketua GP Ansor Jatim hasil penunjukan Pimpinan Pusat periode 2018-2019. Namun saat bertarung untuk merebut ketua definitif 2019-2023 kalah dari Syafiq Syauqi alias Gus Syafiq.

Malam itu, Minggu, 28 Juli 2019, Konferwil XIV GP Ansor Jatim digelar -- setelah penantian panjang kekosongan ketua definitif sejak 27 Desember 2017 -- di Ponpes Sabilurrosyad Kota Malang asuhan KH Marzuki Mustamar.

Lewat proses pemilihan -- setelah tiga calon yang difasilitasi Ketum PP GP Ansor, Yaqut Qholil Qoumas alias Gus Yaqut gagal mencapai mufakat -- Gus Syafiq akhirnya terpilih menjadi Ketua Ansor Jatim masa bakti 2019-2023.

Gus Syafiq mendapatkan 407 suara dari total 692 suara sah. Rinciannya 106 x 2 = 212 suara dari Pimpinan Cabang (PC) dan Pimpinan Anak Cabang (PAC) yang terakreditasi A, dan 195 suara dari PC-PAC terakreditasi B.

PC-PAC yang terakreditasi A memiliki hak 2 suara, akreditasi B tetap 1, sedangkan terakreditasi C dan D hanya menjadi peninjau tanpa memiliki suara saat pemilihan ketua.

BERKHIDMAT: Gus Abid (kanan) dan Gus Fikri, kakak adik yang berkhidmat untuk GP Ansor. | Foto: IST

Sedangkan Gus Abid mendapat 212 suara dari 106 PC-PAC yang terakreditasi A, namun hanya meraup 65 suara dari PC-PAC terakreditasi B alias kalau jauh dari perolehan Gus Syafiq.

Pun dengan satu calon lainnya, Ahmad Ghufron Sirodj alias Ra Ghufron hanya dipilih 2 PC-PAC terakreditasi A dan 4 suara dari PC-PAC terakreditasi B.

"Sehingga yang terpilih menjadi Ketua PW GP Ansor Jatim masa bakti 2019-2023 adalah Gus Syafiq Syauqi,” kata Ketua Sidang Pleno Pemilihan Ketua Ansor Jatim, Alfa Isnaeni.

Nah, setelah hampir 5 tahun dan kini menjabat Wakil Sekjen PP GP Ansor, akankah Gus Abid kembali turun bertarung di Konferwil Ansor Jatim?

Keluarga Ponpes Al Falah, Mojo, Kediri itu menegaskan belum berpikir untuk bertarung lagi di Konferwil Ansor Jatim karena masih fokus menjalankan tugasnya sebagai Wasekjen PP GP Ansor.

"Belum terpikir untuk maju Konferwil, sampai saat ini saya masih fokus di Pusat," tegas kiai muda yang juga Koordinator Wilayah Ansor Jatim tersebut.{*}

| Baca berita GP Ansor. Baca tulisan terukur Rofiq Kurdi | Barometer Jatim - Terukur Bicara Jawa Timur

Simak berita terukur barometerjatim.com di Google News.