Emil Dardak Gencar Disebut Bakal Jadi Menteri, Pengamat: Akses Hanya Andalkan Gibran, Peluang Tak Besar!
SURABAYA | Barometer Jatim – Eks Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak gencar disebut bakal menjadi menteri setelah jagoannya, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka hampir pasti menjadi Presiden-Wakil Presiden RI periode 2024-2029.
Namun Pengamat Politik dari Universitas Trunojoyo Madura (UTM), Dr Surokim Abdussalam melihat peluang Juru Bicara Gibran tersebut menjadi menteri tidak terlalu besar.
“Sepertinya peluang Mas Emil menjadi menteri gak terlalu besar, karena akses hanya mengandalkan lewat jalur Mas Gibran,” kata Surokim kepada Barometer Jatim, Kamis (29/2/2024).
Lagi pula, di kabinet Joko Widodo-Makruf Amin saat ini sudah ada Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang diangkat menjadi Menteri ATR/Kepala BPN, Rabu (21/2/2024).
AHY menggantikan Hadi Tjahjanto yang kini diangkat menjadi Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Polhukam) menggantikan Mahfud MD yang mundur.
Surokim yang juga Wakil Rektor III UTM, justru melihat peluang Emil Dardak untuk kembali mendampingi Khofifah Indar Parawansa di Pilgub Jatim jauh lebih besar.
DATANG KE SOLO: Emil Dardak temui Gibran Rakabuming Raka di Solo, bahas jatah menteri? | Foto: IST
“Saya pikir peluang Mas emil maju Pilgub Jatim mendampingi Bu Khofifah tetap lebih besar,” tandas peneliti senior Surabaya Survey Center (SSC) tersebut.
Sebelumnya, Emil Dardak semakin gencar disebut bakal jadi menteri setelah menemui Gibran di Solo, Senin (26/2/2024). Emil menyampaikan kedatangannya khusus untuk mengucapkan selamat secara langsung atas kemenangan Prabowo-Gibran versi hitung cepat Pilpres 2024.
"Saya sejak pemilihan belum sempat sowan ke Mas Wapres ini untuk memberikan langsung selamat, baru via telepon. Jadi saya izin sowan ke sini untuk menyampaikan selamat kepada Mas Wapres ini," ucapnya kepada wartawan.
Namun dia membantah pertemuan dengan Gibran membicarakan jatah kursi menteri, tapi lebih pada pemantapan program-progam yang akan dijalankan Prabowo-Gibran nanti.
Hanya saja Emil Dardak tidak menjelaskan secara detail terkait rencana Gibran usai dilantik sebagai Wapres nanti. "Ada ide-ide yang enggak mungkin saya share di sini yang sudah ada di kepalanya beliau," tegasnya.
Soal peluang Emil Dardak jadi menteri juga sempat dilontarkann Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Amanatul Ummah Mojokerto, KH Asep Saifuddin Chalim.
"Kinerja Khofifah-Emil jelas baik, bagaimana kepuasan warga Jatim 85 persen. Kan luar biasa barangkali kepuasan gubernur tertinggi di Indonesia. Layak dilanjutkan (Khofifah-Emil), jelas," katanya di Surabaya, Selasa (5/12/2023).
Emil, tandas Kiai Asep, mempunyai peluang besar mendampingi Khofifah di Pilgub Jatim 2024 asal tidak diangkat menjadi menteri.
"Kalau Pak Emil nanti jadi menteri ya mungkin (Khofifah) harus dengan yang lain. Tapi kalau Pak Emil tidak jadi menteri, ya (Khofifah) dengan Pak Emil," tegasnya.{*}
| Baca berita Pilpres 2024. Baca tulisan terukur Roy Hasibuan | Barometer Jatim - Terukur Bicara Jawa Timur
