Lewat Pesan Tersirat dalam Pidato, Bupati Sumenep Dinilai Kirim Sinyal Siap Bertarung di Pilgub Jatim 2024!
SURABAYA, Barometer Jatim – Di berbagai kesempatan, Bupati Sumenep Achmad Fauzi kerap menutup pidatonya dengan kalimat: Dari Sumenep untuk Madura, dari Madura untuk Jawa Timur. Adakah pesan tersirat di balik kalimat tersebut?
Dalam perspektif Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Budaya (FISIB) Universitas Trunojoyo Madura (UTM) Surokim Abdussalam, kalimat tersebut dibacanya sebagai isyarat kesiapan Fauzi untuk bertarung di Pilgub Jatim 2024.
“Dari kata-kata itu menunjukkan kesiapan untuk memimpin di level Jatim,” kata akademisi yang juga peneliti senior lembaga survei Surabaya Survey Center (SSC) tersebut, Senin (10/4/2023).
Menurut Surokim, untuk naik level menjadi Calon Gubernur (Cagub) atau Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Jatim, Fauzi tahu harus bekerja keras terlebih dahulu membangun wilayah Sumenep agar lebih maju karena prestasi itu menjadi tolok ukur.
"Dan menjadikan Sumenep sebagai pijak prestasi dalam memimpin daerah," tandasnya.
Surokim menjelaskan, intuisi politik untuk naik level ke jenjang lebih tinggi merupakan hal wajar. Terlebih wilayah Madura cukup luas, sehingga layak ada salah satu tokohnya menjadi pemimpin Jatim.
Dengan demikian, kesempatan untuk mendongkrak perekonomian di Madura akan lebih terbuka dan pembangunan dimulai dari sisi timur, yakni wilayah Sumenep yang selama ini terus menggeliat dan ekonominya bangkit pasca pandemi.
"Beliau ingin orang luar memandang kemajuan Sumenep sebagai sentrum Madura, yang bisa dijadikan sebagai benchmark dan role model pembangunan Jatim," ucapnya.{*}
» Baca Berita Pilgub Jatim, Baca tulisan terukur Rofiq Kurdi