Pernah Jadi Kadis dan Sekdaprov Jatim, Cuma Segini Harta Kekayaan Heru Tjahjono?
SURABAYA, Barometerjatim.com - Beda dengan Wahid Wahyudi yang bergelimang Rp 15,7 miliar saat dilantik menjadi Pejabat (Pj) Sekdaprov Jatim. Pendahulunya, Heru Tjahjono justru 'cuma' memiliki harta kekayaan Rp 3,1 miliar (3.140.000.000) usai pensiun dari Pelaksana Harian (Plh) Sekdaprov Jatim.
Menilik Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang dikutip dari laman e-lhkpn, Minggu (16/1/2022), harta kekayaan Heru yang disampaikan pada 16 Maret 2021 untuk periodik 2020 terdiri dari tanah dan bangunan di Tulungagung dari hasil sendiri alias bukan warisan senilai Rp 1 miliar.
Heru pernah dua periode menjabat bupati di kabupaten tersebut. Lalu alat transportasi dan mesin total senilai Rp 2,1 miliar. Terdiri dari Mobil Toyota Fortuner tahun 2016 senilai Rp 420 juta, mobil Jeep Wrangler tahun 2014 senilai 500 juta, mobil Toyota Rush tahun 1018 senilai Rp 220 juta, dan mobil Toyota Alphard senilai Rp 1 miliar. Semuanya atas hasil sendiri.
Dibandingkan dengan laporan periodik sebelumnya, 31 Desember 2019 saat menjabat Sekdaprov definitif, harta kekayaan Heru naik Rp 500 juta. Namun harta kekayaan ini masih jauh di bawah Wahid yang kepala Dinas Pendidikan Jatim, terlebih Heru sempat menjabat Sekdaprov definitif serta pernah menakhodai Dinas Kelautan dan Perikanan Jatim.
Setelah tak lagi menjabat Plh Sekdaprov, Heru belum purnatugas karena mendapat tugas baru sebagai Analis Kebijakan. Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa bahkan menyebut Heru sebagai punggawa birokrasi.
"Karena bapak ini punggawa birokrasi, tetaplah memberikan referensi bagi kehidupan teman-teman kita ASN (Aparatur Sipil Negara) di Pemprov Jatim," harap Khofifah usai melantik Wahid Wahyudi sebagai Pj Sekdaprov Jatim di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Rabu (12/1/2022).
Menurut Khofifah, tidak gampang bagi provinsi lain mendapatkan Sekdaprov yang punya pengalaman dua kali menjadi bupati.
Maka seluruh energi produktif yang dimiliki Heru, diharapkan tidak akan pernah berkurang untuk memberi penguatan kerja-kerja produktif di Pemprov Jatim.
"Saya rasa susah bagi provinsi lain mendapatkan Sekda yang punya pengalaman menjadi bupati dua kali, dan regulasinya saat itu bisa kembali menjadi birokrat bagi ASN," tandas Khofifah. CUMA SEGINI?: Pernah jadi kepala dinas dan Sekdaprov definitif, Cuma segini harta Heru Cahyono? | Data: LHKPN CUMA SEGINI?: Pernah jadi kepala dinas dan Sekdaprov definitif, Cuma segini harta Heru Cahyono? | Data: LHKPN
» Baca berita Pemprov Jatim. Baca tulisan terukur Abdillah HR.
