Misi Dagang Jatim-Sultra Capai Rp 1,048 T, Kelautan dan Perikanan Sumbang Rp 213 M!

Reporter : -
Misi Dagang Jatim-Sultra Capai Rp 1,048 T, Kelautan dan Perikanan Sumbang Rp 213 M!
TRANSAKSI RP 1,048 T: Khofifah meninjau stand dalam misi dagang di Sulawesi Tenggara. | Foto: IST

SURABAYA | Barometer Jatim – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim kembali melaksanakan misi dagang dan investasi. Kali ini dengan Sulawesi Tenggara (Sultra) yang digelar di Claro Kendari Hotel & Convention Center, Rabu (19/11/2025).

Dipimpin Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa dan Gubernur Sultra, Andi Sumangerukka misi dagang menghadirkan lebih dari 250 peserta terdiri dari instansi pemerintah dan pelaku usaha berbagai sektor kedua provinsi.

Khofifah menuturkan, tujuan dilaksanakan misi dagang dan investasi ini untuk memperkuat potensi perdagangan, kerja sama di berbagai sektor, dan membangun partnership dan jejaring bisnis dengan menghadirkan pelaku usaha dan berbagai stakeholder kedua provinsi.

Alhamdulillah, misi dagang kali ini sukses dengan catatan transaksi sebesar Rp 1,048 triliun (1.048.520.600.000),” katanya.

Misi dagang Pemprov Jatim ini, tandas Khofifah, terus digelar di berbagai daerah di Indonesia untuk membantu pelaku usaha Jatim bertemu pasar yang lebih luas.

“Sekaligus mendukung substitusi impor dan meningkatkan nilai perdagangan dalam negeri,” ucapnya.

MISI DAGANG: Khofifah, misi dagang dan investasi untuk perkuat potensi perdagangan. | Foto: ISTMISI DAGANG: Khofifah, misi dagang dan investasi untuk perkuat potensi perdagangan. | Foto: IST

Dari capaian Rp 1,048 triliun, pelaku usaha sektor kelautan dan perikanan menyumbang nilai transaksi Rp 213 miliar (213.046.465.800).

Rinciannya, Jatim jual antara CV RUM Seafood Sidoarjo dengan CV Ayyash Mandiri Brand BolunaFood untuk komoditas filet dory, bakso ikan, bandeng presto 1.440 ton/tahun dengan nilai transaksi Rp 60 miliar.

Lalu CV RUM Seafood Sidoarjo dengan PT Goutong Material Indonesia untuk komoditas ikan beku 720 ton/tahun nilai transaksi Rp 25,2 miliar.

Berikutnya PT Suri Tani Pemuka Sidoarjo dengan Kelompok Pembudidaya Roid untuk komoditas pakan ikan 160 ton/tahun nilai transaksi Rp 1,920 miliar.

Sedangkan Jatim beli antara PT Sinar Bahari Indonesia Sidoarjo dengan CV Adi Jaya Lestari Kendari untuk komoditas ikan beku 720 ton/tahun nilai transaksi Rp 23,040 miliar.

UD Rahmat Bahar Surabaya dengan CV Spinosum Morowali untuk komoditas rumput laut kering 420 ton/tahun nilai transaksi Rp 3,360 miliar.

PT Aneka Tuna Indonesia Pasuruan dengan PT Sultratuna Samudra Kendari untuk komoditas ikan tuna, cakalang 825 ton/tahun nilai transaksi Rp 16,862 miliar.

PT Mina Jaya Lestari Surabaya dengan Suplier Sugeng Kendari untuk komoditas ikan tuna, cakalang, tongkol 371 ton/tahun nilai transaksi Rp 5,664 miliar.

Serta CV RUM Seafood Sidoarjo dengan CV Ayyash Mandiri Brand BolunaFood Komoditas ikan beku 1.728 ton/tahun nilai transaksi Rp 77 miliar.

| Baca berita DKP Jatim. Baca tulisan terukur Retna Mahya | Barometer Jatim - Terukur Bicara Jawa Timur

eko

Simak berita terukur barometerjatim.com di Google News.