Ramai Gibran Tak Salami AHY, Sekjen Demokrat: Wapres Sedang Buru-buru!

SURABAYA | Barometer Jatim – Sekjen Partai Demokrat, Herman Khaeron memastikan tidak ada masalah terkait Wapres Gibran Rakabuming Raka yang tidak menyalami Menko Bidang Infrastruktur dan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
“Itu kan karena Wapres sedang buru-buru, sehingga kemudian duduk dan hanya bersalaman dengan samping-sampingnya,” katanya usai menghadiri Rakerda Partai Demokrat Jatim di Surabaya, Rabu (13/8/2025).
Momen Gibran tidak menyalami AHY yang juga Ketua Umum Partai Demokrat terjadi saat Upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer di Lapangan Udara Suparlan, Pusdiklatpassus, Batujajar, Kabupaten Bandung Barat, Minggu (10/8/2025).
“Kan bukan hanya Mas AHY, di situ kan ada menteri-menteri lain juga dan tidak ada masalah sebetulnya. Situasional saja,” tandas Herman.
Sementara terkait Rakerda Demokrat Jatim, dia menyampaikan ini merupakan momen penting untuk merumuskan program baik di masing-masing daerah maupun kolaborasi.
“Oleh karenanya, ini harus hadir dan bagaimana merumuskan terhdap program-program yang bermanfaat bagi masyarakat ke depan,” ucapnya.
Herman juga menegaskan dukungan Demokrat untuk menyukseskan pemerintahan Prabowo Subianto, Pemprov Jatim yang dipimpin Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak, serta seluruh pemerintahan kabupaten/kota.
“Kalau ini sukses, rakyat juga bisa menilai Demokrat menyukseskan seluruh pemerintahannya dan tentu dirasakan kesuksesan itu oleh rakyat,” ujarnya.
Sementara Ketua DPD Partai Demokrat Jatim, Emil Elestianto Dardak menyampaikan Rakerda merupakan ruang konsolidasi yang strategis untuk mengarahkan gerak partai dalam mewujudkan kesejahteraan rakyat.
Dalam forum yang dihadiri jajaran pengurus DPD, DPC, anggota legislatif, dan KSB dari 38 kabupaten/kota di Jatim tersebut, Emil mengingatkan bahwa 2025 merupakan momentum awal pemerintahan.
Baik pemerintahan di tingkat nasional di bawah Presiden Prabowo Subianto maupun di tingkat provinsi di bawah kepemimpinan Khofifah.
“Bersama pemerintah kita satukan langkah untuk menyejahterakan rakyat. Kenapa begitu? Kita fokus menyejahterakan rakyat bersama pemerintah,” ucapnya.{*}
| Baca berita Demokrat. Baca tulisan terukur Roy Hasibuan | Barometer Jatim - Terukur Bicara Jawa Timur