Perbaikan Jalan Provinsi di Jember Butuh Rp 30 M, Khofifah Minta Tuntas 3 Bulan!

SURABAYA | Barometer Jatim – Jalan provinsi di Puger, Kabupaten Jember, ramai dikeluhkan masyarakat karena rusak parah. Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa yang sedang retreat di Magelang, memerintahkan Dinas PU Bina Marga (DPUBM) Jatim mengebut perbaikan dalam tiga bulan.
“Saya meminta Pak Wagub Emil Elestianto Dardak mengkordinasikan langsung selama saya mengikuti retreat di Magelang,” katanya, Senin (24/2/2025).
Sebelumnya, warga sekitar mengeluhkan kondisi jalan di Puger Jember yang statusnya adalah jalan provinsi. Jalan sepanjang 46 km itu mengalami kerusakan parah, akibat banyak dilintasi kendaraan industri bermuatan berat.
Menurut Khofifah, Pemprov Jatim akan meningkatkan kualitas jalan Balung-Kasian-Puger menjadi rigid beton sepanjang 2 km.
“Kemudian PT Imasco Asiatic juga akan membantu membenahi rigid beton sepanjang 500 meter, menyambung ke arah selatan melanjutkan pengerjaan oleh DPUBM menuju arah pabrik,” ujarnya.
Proyek peningkatan jalan yang dilakukan DPUBM Jatim tersebut, terang Khofifah, diperkirakan membutuhkan anggaran Rp 30 miliar. DPUBM Jatim juga sudah tanda tangan kontrak per 20 Februari 2025 dan sedang persiapan pelaksanaan.
“Sedangkan untuk sisa jalan yang tidak dibetonisasi, kami sudah menginstruksikan DPUBM Jatim untuk melakukan kegiatan rekonstruksi pada jalan yang rusak strukturnya dan penambalan pada lubang-lubang di jalan,” imbuhnya.
Khofifah menambahkan, untuk proses penambalan lubang yang saat ini terjadi, ditargetkan akan selesai dikerjakan dengan penanganan rekonstruksi sebelum lebaran 2025.
Namun dikarenakan selama proses perbaikan tidak dimungkinkan untuk menutup arus lalu lintas, sehingga diperkirakan akan muncul lubang baru selama proses perbaikan jalan.
Memperhitungkan adanya lubang baru dalam proses perbaikan jalan, maka setidaknya dalam waktu 3-4 bulan jalan provinsi tersebut diharapkan bisa bebas dari lubang.
“Proses perbaikan akan kita kebut, sehingga warga bisa segera merasakan kenyamanan dan keamanan berkendara di sana,” ucap Khofifah.{*}
| Baca berita Pemprov Jatim. Baca tulisan terukur Rofiq Kurdi | Barometer Jatim - Terukur Bicara Jawa Timur