Korban Tragedi Jembatan Widang: 4 Selamat, 1 Meninggal
JEMBATAN PATAH: Jembatan Babat-Widang sisi barat pada bentang ketiga patah, Selasa (17/4) siang. Lima orang menjadi korban. | Foto: Barometerjatim.com/HAMIM ANWAR
LAMONGAN, Barometerjatim.com Lima orang menjadi korban peristiwa ambruknya jembatan Babat-Widang sisi barat pada bentang ketiga, Selasa (17/4) siang. Empat orang korban dinyatakan selamat dan satu ditemukan meninggal dunia di lokasi kejadian.
Kapolres Tuban, AKBP Sutrisno JR mengatakan sampai saat ini beberapa korban yang ditemukan selamat mengalami luka ringan, satu luka berat. Sedangkan satu lagi meninggal dunia di lokasi kejadian akibat tergencet kendaraan truk yang jatuh.
"Ada empat orang korban yang selamat termasuk pengendara motor, dan satu orang korban saat dievakuasi sudah meninggal dunia. Sedangkan untuk identitasnya para korban juga sudah diketahui," katanya saat ikut terjun di lokasi kejadian.
Adapun identitas para korban ambruknya jembatan penghubung Lamongan menuju Tuban yang sudah diketahui yakni, Saiful Arif (sopir truk), Muhlisin (sopir truk), Samsul Arif (sopir dump truk), dan Ubaidillah Masum (pengendara sepeda motor).
Baca: Mendadak! Kendaraan Anggota Kodim Tuban Diperiksa
Ambruknya konstruksi jembatan yang membentang di atas sungai Bengawan Solo tersebut diketahui saat truk Nopol S 8569 UE berjalan di depan dari arah Surabaya-Tuban, sedangkan kendaraan dump truk yang dikendarai Muhlisin belum diketahui Nopolnya berada di belakang truk S 8569 UE.
Saat dump truk Nopol W 9351 US dikendarai Samsul Arif, akan menyalip truk S 8569 UE dengan posisi beriringan, saat itulah jembatan patah dan posisi ketiga kendaraan berada di sebelah selatan garis jembatan yang patah.
Sementara untuk proses evakuasi kendaraan masih menunggu kren dari JOB-PPEJ Soko, mengingat kren bantuan dari CV Berdikari Jenu tidak mampu mengangkat beban kendaraan yang terjebur ke sungai.
