Kiai Makruf: Kalau Enggak Mau Pilih Jokowi, Pilih Saja Saya
Cawapres 01, KH Ma'ruf Amin hadiri Harlah ke-96 Nahdlatul Ulama di Banten. | Foto: Ist
BANTEN, Barometerjatim.com Cawapres 01, KH Ma'ruf Amin kembali menegaskan kalau Pilpres 2019 bukanlah perang. Tapi Mencari pemimpin terbaik dari bangsa, dan pemimpin tersebut harus menjaga agama serta membangun kemakmuran untuk rakyat seluruhnya.
"Ini ada yang bilang Pilpres perang badar, dengan membaca doa perang badar," tuturnya saat menghadiri Harlah ke-96 Nahdlatul Ulama (NU) di Lapangan Lapas Anak Pria lewat siaran persnya, Sabtu (23/3/2019).
Karena itu, Ma'ruf meminta masyarakat jangan terprovokasi kalau Pilpres 2019 dijadikan perang. "Kalau enggak mau pilih Pak Jokowi, pilih saja saya. Kalau enggak mau pilih saya, maka pilih Pak Jokowi. Beres kan itu!" tegasnya.
"Saya hanya minta doa dan dukungan, saya sekarang diajak menjadi Cawapres," sambung Ma'ruf yang hadiri didampingi istrinya, Wury Estu Handayani.
Sementara Ketua PWNU Banten, KH Bunyamin mengajak warga NU di Banten agar tetap menjaga ukhuwah wathaniyah (persaudaraan sesama bangsa) untuk kedaulatan rakyat.
Begitu penting menjaga NKRI, kata Bunyamin, sehingga NU harus menjadi garda terdepan dalam menjaga bangsa ini dari segala macam ancaman.
Untuk itu mari kita sama-sama jaga kesatuan. Siap bersatu? Kalau siap ada satu pesan dari saya tanggal 17 April 2010 bagi kita warga Nahdliyin, katanya.
Bunyamin menambahkan, NU hampir satu abad berdiri tegap dan sampai kapanpun tidak boleh berhenti berperan untuk mempertahankan NKRI. Apalagi saat ini ada kelompok kecil yang mulai berani ingin menggantikan Pancasila menjadi khilafah.
Kita harus ingat calon wakil presiden kita adalah salah satu putra terbaik NU dan putra terbaik Banten. Kelewatan kalau orang Banten tidak memilih warga Banten, pungkasnya.
» Baca Berita Terkait Pilpres 2019, Maruf Amin
