Gus Ipul Kantongi Rekom PKB, Risma Temui Pakde Karwo

-
Gus Ipul Kantongi Rekom PKB, Risma Temui Pakde Karwo
RISMA-SOEKARWO DI GRAHADI: Gubernur Soekarwo menyambut Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Rabu (11/10). | Foto: Ist SURABAYA, Barometerjatim.com Politik Jawa Timur jelang Pilgub Jatim 2018 bergerak sangat dinamis. Di saat Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menurunkan SK rekomendasi untuk Saifullah Yusuf sebagai Cagub, Rabu (11/10) siang, di saat hampir bersamaan pula Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharani menemui Gubernur Jatim, Soekarwo di Grahadi. Pertemuan ini menjadi menarik, karena DPD Partai Demokrat Jatim yang diketuai Soekarwo semakin menunjukkan isyarat bakal mengusung Khofifah Indar Parawansa. Di antaranya membuka penjaringan tahap kedua dan satu-satunya kandidat yang mendaftar hanya Khofifah. Selain itu, PDIP yang sejak awal disebut Ketua PKB, Muhaimin Iskandar bakal mengusung Gus Ipul bersama partainya, ternyata saat menurunkan rekom tak ada nama bakal Cawagub pendamping Gus Ipul yang disodorkan PDIP. Sebaliknya, Parpol pimpinan Megawati Soekarnoputri itu lebih memilih mengumumkan bakal pasangan calon pada 15 Oktober mendatang. Baca: Minta Masukan Risma, Sinyal PDIP Batal Usung Kader NU? Gerak politik tak berhenti di situ. Jelang mengumukan paslon, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto bergerak ke Surabaya menemui Risma untuk minta masukan terkait Pilgub Jatim 2018, Senin (9/10).  Risma bahkan sempat melempar 'kode 30' kepada Ketua DPD PDIP Jatim, Kusnadi. Dua hari kemudian, di saat PKB menurunkan rekom untuk Gus Ipul, Risma mendatangi Soekarwo dengan 'kode 30' yang tetap misteri. Apakah ini semua ada kaitan antara 'kode 30' yang dilempar Risma dan pertemuannya dengan Soekarwo? Entahlah! Politik selalu abu-abu. Namun Risma tak membantah kalau pertemuannya dengan Soekarwo sempat menyinggung Pilgub Jatim 2018, meski enggan membocorkan isi pembicaraan. "Iya sempat (bicara Pilgub Jatim 2018) tapi bukan aku (Cagubnya), bukan!" elak Risma usai pertemuan. Pertemuan Dua Jam SK REKOMENDASI: Saifullah Yusuf menerima SK rekomendasi bakal Cagub di Pilgub Jatim 2018 dari DPP PKB, Rabu (11/10). | Foto: Barometerjatim.com/BAYAN APSK REKOMENDASI: Saifullah Yusuf menerima SK rekomendasi bakal Cagub di Pilgub Jatim 2018 dari DPP PKB, Rabu (11/10). | Foto: Barometerjatim.com/BAYAN AP SK REKOMENDASI: Saifullah Yusuf menerima SK rekomendasi bakal Cagub di Pilgub Jatim 2018 dari DPP PKB, Rabu (11/10). | Foto: Barometerjatim.com/BAYAN AP Selebihnya, dalam pertemuan tertutup selama kurang lebih dua jam itu, selain membahas masalah Pilgub Jatim 2018, Risma mengaku membicarakan soal permohonan izin pihaknya terkait beberapa pembangunan di Kota Surabaya. "Banyak (yang dibahas). Ada yang pagar Makam Pahlawan. Itu kan mau kita lebarkan untuk jalan underpass Mayjen Sungkon. Saya mohon izin dibongkar dulu, agar supaya kita bisa kerja, terus apalagi ya? Macam-macam," katanya. Baca: Kader Mbalelo di Pilgub Jatim, PDIP: Pecat! "Terus Joyoboyo. Sudah Pak Gubernur sudah sepakat. Itu untuk kota, apa itu terminal di dalam kota, terus kita sepakati Tambak Oso jadi terminal antarkota, kemudian pemanfaatan bantaran depan Keputran itu, kemudian opo yo? Akeh mau (banyak tadi). Semua setuju, hampir semua setuju," tambahnya. Di tempat sama, Pakde Karwo -- sapaan akrab Soekarwo -- juga membenarkan bahwa kunjungan Risma terkait beberapa pengembangan di Kota Pahlawan. "Iya tadi saya ngobrol dengan Bu Risma terkait pengerjaan underpass dan penggunaan terminal-terminal," tandasnya.
Simak berita terukur barometerjatim.com di Google News.