Eks Anggota DPRD Jatim, Mathur Husyairi menyebut ada persoalan serius di Pemprov Jatim karena Gubernur Khofifah Indar Parawansa tidak paham struktur APBD.
Mathur Husyairi
Turun Demo, Eks Legislator Jatim Sentil Keras Khofifah Tak Paham Struktur APBD!
Eks Anggota DPRD Jatim, Mathur Husyairi ikut turun dan berorasi dalam aksi demonstrasi di depan Gedung Grahadi Surabaya. Sebut Khofifah tak paham struktur APBD.
Jatim Punya Desa Mandiri Terbanyak se-RI, Jumlah Orang Miskin juga Terbanyak!
Jawa Timur menempati peringkat pertama nasional sebagai provinsi dengan jumlah desa mandiri terbanyak di Indonesia. Tapi jumlah orang miskin juga terbanyak.
Hibah Pokir DPRD Jatim Rp 23,1 M Tak Bisa Direalisasi, Pemprov Dinilai Kacau!
Sebanyak Rp 23,183 miliar belanja hibah yang berasal dari Pokir DPRD Jatim, tahun ini tidak dapat direalisasikan. Pemprov Jatim dinilai kacau!
Bakal Dipanggil Ulang KPK Terkait Kasus Korupsi Hibah, Begini Reaksi Khofifah!
Bakal dipanggil ulang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus korupsi dana hibah Pemprov Jatim, begini reaksi Khofifah.
Diperiksa 3,5 Jam, Mathur Husyairi: Selayaknya KPK Dalami Hibah yang Dikelola Khofifah!
Dalami kelompok Anwar Sadad, Mahhud, dan Abdul Muthalib, KPK memeriksa Mathur Husyairi sebagai saksi dalam kasus korupsi hibah Pemprov Jatim.
Kusnadi Bongkar-bongkaran: Ada Surat Khofifah ke Banggar Geser Alokasi Hibah!
Diperiksa penyidik KPK terkait dugaan korupsi hibah Pemprov Jatim, eks Ketua DPRD Jatim bernyanyi: seret nama Gubernur Khofifah.
VIDEO: Jawa Timur Hebat Dalam Korupsi, KPK Sampai Malu!
Direktur Korsup Wilayah III KPK, Ely Kusumastuti menyebut MCP belum belum menggambarkan kondisi riil daerah tersebut bersih dari korupsi.
Pemprov Jatim Raih MCP KPK, Aneh! 21 Tersangka Korupsi Hibah Saja Masih Terkatung-katung
Penghargaan KPK terhadap Pemprov Jatim terkait peringkat MCP dipertanyakan eks anggota DPRD Jatim, Mathur Husyairi.
Hanura Jatim Sebut Khofifah Hanya Berhasil Bangun Citra Diri, Tak Becus Menata Birokrasi!
SURABAYA | Barometer Jatim – Partai Hanura memilih tak mendukung lagi Khofifah Indar Parawasa di Pilgub Jatim 2024, lantaran selama lima tahun (13 Februari 2019-13 Februari 2024) memimpin Jatim tak membawa perubahan berarti kecuali hanya berhasil membangun citra diri, bahkan tak becus menata birokrasi.