LAMONGAN | Barometer Jatim – Kerja keras Pemkab Lamongan dalam membangun kualitas ketahanan keluarga, diganjar penghargaan IBangga (Indeks Pembangunan Keluarga) Award 2024 atas penilaian kegiatan 2023 dari Pemprov Jatim.
BKKBN
4 Tahun Dipimpin Cak Fauzi, Stunting di Sumenep Turun Drastis dari 29% Jadi 16,7%!
SUMENEP | Barometer Jatim – Luar biasa capaian Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo alias Cak Fauzi dalam menurukan angka stunting di kabupaten yang dipimpinnya.
Stunting Turun Drastis dari 27,05% Jadi 9,4%, Lamongan Diganjar Penghargaan BKKBN!
LAMONGAN | Barometer Jatim – Sukses menurunkan angka stunting, Pemkab Lamongan diganjar penghargaan dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).
Optimalkan DAK, Bupati Sumenep Cak Fauzi Juara Nasional Turunkan Stunting!
SUMENEP | Barometer Jatim – Prestasi hebat diukir Achmad Fauzi Wongsojudo. Bupati Sumenep itu meraih juara I tingkat nasional penurunan angka stunting di Indonesia, melalui program Dana Alokasi Khusus (DAK) kategori pagu sedang Subbidang Keluarga Berencana.
Berhasil Turunkan Stunting-Kemiskinan, Wali Kota Eri dan Ketua TP PKK Surabaya Raih Penghargaan Tertinggi dari BKKBN
SURABAYA, Barometer Jatim – Kerja keras Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya dalam menurunkan angka stunting hingga kemiskinan di Kota Pahlawan akhirnya berbuah manis. Terbukti, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Ketua TP PKK Surabaya Rini Indriyani Eri Cahyadi diganjar penghargaan Manggala Karya Kencana (MKK) oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Republik Indonesia (RI).
Pujian Selangit Kemenkes: Luar Biasa Surabaya, Bisa Turunkan Stunting Begitu Dahsyat!
SURABAYA, Barometer Jatim – Penanganan stunting di Kota Surabaya mendapat pujian dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Pujian didasari, lantaran keberhasilan wilayah yang dipimpin Wali Kota Eri Cahyadi itu dalam menurunkan prevalensi stunting dengan cara pendekatan spesifik dan sensitif secara bersama.
15 Ribu Anak di Jatim Ajukan Dispensasi Nikah, Ampun! 80 Persen Gara-gara Hamil Duluan
SURABAYA, Barometer Jatim – Publik sempat dihebohkan dengan kasus ratusan anak atau siswi di Ponorogo yang hamil sebelum menikah. Namun menurut Kepala Perwakilan BKKBN Jatim, Maria Ernawati, apa yang terjadi di Kota Reog merupakan fenomena gunung es.