Tampil di Panggung Musra XIII Jatim, Mahasiswa Tegas Tolak Usulan Jokowi 3 Periode!

Reporter : -
Tampil di Panggung Musra XIII Jatim, Mahasiswa Tegas Tolak Usulan Jokowi 3 Periode!
TOLAK 3 PERIODE: Perwakilan mahasiswa tolak usulan Jokowi tiga periode di Musra XIII Jatim. | Foto: Barometerjatim.com/IST

SURABAYA, Barometer Jatim – Perwakilan mahasiswa tampil di Musyawarah Rakyat (Musra) Indonesia XIII Jatim di Grand City Surabaya, Minggu (15/1/2023). Apa yang diorasikan? Tak panjang lebar, langsung menyuarakan penolakannya terhadap usulan Jokowi tiga periode.

“Saya perwakilan dari mahasiswa dan tidak ingin berpanjang lebar. Saya hanya ingin menyampaikan aspirasi saya, yaitu menolak adanya usulan perpanjangan masa jabatan Pak Jokowi untuk maju periode ketiga,” kata Bobi, perwakilan mahasiswa tersebut.

Baginya, perpanjangan masa jabatan presiden tidak sesuai dengan prinsip demokrasi dan hanya akan merusak citra Jokowi. “Sangat sayang sekali jika Pak Jokowi maju ke tiga periode dengan kinerjanya yang sangat bagus di dua periode ini,” katanya.

Bobi bahkan mengajak mahasiswa Surabaya untuk menolak usulan Jokowi tiga periode. “Saya sebagai mahasiswa, mengajak mahasiswa se-Surabaya dan juga masyarakat se-Jatim untuk menolak usulan rencana ini,” tegasnya.

Di sisi lain, Ketua Panitia Musra Indonesia, Panel Barus menepis anggapan bahwa Musra digelar untuk memuluskan Jokowi tiga periode. Terlebih, dari 12 kali gelaran Musra, Jokowi sempat menduduki posisi teratas di dua provinsi, yakni di Jawa Barat dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

“Projo (Pro Jokowi) sudah berkonferensi pers dan menolak, karena buat kita itu bahaya buat demokrasi dan konstitusi,” tegas Panel yang juga Bendahara Umum DPP Relawan Projo.

“Dan kita melihat itu menjerumuskan juga. Nah kita sebagai penjaga setianya, jangan sampai bos kita terjerumus gara-gara rayuan gombal yang menyesatkan. Sayang gitu lho, legacy Pak Jokowi udah banyak rontok karena syahwat sementara itu,” imbuhnya.{*}

» Baca berita terkait Pilpres 2024. Baca tulisan terukur Roy Hasibuan.

Simak berita terukur barometerjatim.com di Google News.