Sebut Prabowo Tidak Shalat, Kiai Asep Diingatkan Cucu Pendiri NU Agar Tabayyun!

Reporter : -
Sebut Prabowo Tidak Shalat, Kiai Asep Diingatkan Cucu Pendiri NU Agar Tabayyun!
Gus A'am (kanan) dan Gus Hasib, harusnya Kiai Asep tabayyun ke Prabowo. | Foto: Barometerjatim.com/abdillah hr

SURABAYA, Barometer Jatim - Ketua Umum Barisan Kiai Santri Nahdliyin (BKSN), KH Agus Solachul Aam Wahib Wahab alias Gus Aam mengingatkan Pengasuh Ponpes Amantul Ummah, KH Asep Saifuddin Chalim agar mendahulukan tabayyun (klarifikasi) sebelum menyebut Prabowo Subianto tidak jelas shalatnya.

"Apa yang disampaikan Kiai Asep itu kan katanya, katanya Prof Mahfud MD. Artinya beliau itu tidak menyaksikan, mendengar dan melihat langsung," kata cucu salah seorang pendiri Nahdlatul Ulama (NU) KH Abdul Wahab Chasbullah tersebut di Posko Pemenangan Prabowo-Sandiaga Jatim di Surabaya, Rabu (27/2/2019) malam.

"Jadi kita sangat prihatin sebetulnya dari apa yang disampaikan Kiai Asep. Beliau itu kiai, punya pondok, harusnya sebelum mengatakan itu tabayyun dulu ke Pak Prabowo, kan begitu. Tidak boleh kiai menyampaikan sifatnya yang tidak benar," sambungnya.

Apalagi, tambah Gus A'am, perkataan kiai harusnya didasari dalil, nash dan terbukti. "Enggak bisa dong beliau ngomong katanya.. katanya. Sedangkan kita punya bukti, punya testimoni yang dialami Kiai Suyuti Toha (Pengasuh Ponpes Mansaul Huda, Banyuwangi) kalau Pak Prabowo shalat," bebernya.

Saat itu, tutur Gus Aam, Kiai Suyuti diminta ke rumah Prabowo tepat di bulan puasa. "Ketika Kiai Suyuti sampai di rumahnya, beliau (Prabowo) berpuasa. Setelah itu shalat maghrib berjamaah, dilanjut shalat isyak berjamaah sampai tarawih," katanya.

Selain Kiai Sayuti, kata Gus A'am, Ketua Majelis Pengasuh Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas, Jombang, KH Hasib Wahab Chasbullah alias Gus Hasib juga beberapa kali ke rumah Prabowo dan menyaksikan Capres 02 itu shalat.

"Testimoni yang dilakukan Kiai Suyuti dan Kiai Hasib ini bukti, bukan katanya. Tidak benar Pak Prabowo tidak shalat. Pak Prabowo itu puasa, shalat Jumat, bahkan tahajud seperti yang disampaikan Kiai Suyuti," tegasnya.

Sebelumnya, Kiai Asep menyampaikan secara terbuka di banyak deklarasi Jaringan Kiai Santri Nasional (JKSN) kalau Prabowo tidak shalat Jumat, apalagi shalat lima waktu.

Kiai Asep yang juga ketua Dewan Penasihat JKSN menyebut, dirinya mendapatkan informasi tersebut dari mantan Ketua Tim Kampanye Prabowo-Hatta Rajasa di Pilpres 2014, Mahfud MD serta Ketua Umum PPP, Romahurmuziy alias Romi.

27 Desember 2018, sehari setelah Kiai Asep menyampaikan pernyataannya saat deklarasi JKSN di Lamongan dan Gresik, Barometerjatim.com berusaha menghubungi Mahfud MD dan Romi lewat aplikasi chatting WhatsApp (WA) namun tidak mendapat jawaban.{*}

» Baca Berita Terkait Prabowo, Pilpres 2019

Simak berita terukur barometerjatim.com di Google News.