Hasto Sidang Doktor, PDIP Surabaya: Spesial Bertepatan dengan Hari Lahir Bung Karno

| -
Hasto Sidang Doktor, PDIP Surabaya: Spesial Bertepatan dengan Hari Lahir Bung Karno
BERI UCAPAN SELAMAT: Keluarga besar PDIP Surabaya memberi selamat kepada Hasto lewat video call. | Foto: IST

SURABAYA, Barometer Jatim -  Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP, Hasto Kristiyanto menjalani sidang terbuka promosi doktor di Universitas Pertahanan, Senin (6/6/2022). Keluarga besar DPC PDIP Kota Surabaya turut berbangga.

"Kami semua bangga dan mengucapkan selamat kepada Pak Sekjen. Ini momen spesial bagi beliau, karena selain menjalani sidang doktoral, hari ini bertepatan dengan hari lahir Bung Karno yang ke-121. Tentunya membawa makna yang dalam bagi Pak Hasto sebagai seorang Soekarnois," ujar Ketua DPC PDIP Surabaya, Adi Sutarwijono.

Adi mengucapkan selamat kepada Hasto melalui sambungan video call. "Selamat Pak Sekjen. Semoga sukses, lancar, dan ilmunya membawa manfaat bagi semuanya," ujarnya. Sambungan video call itu dilakukan dari kediaman Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi. Hadir Wawali Armuji, sejumlah politisi PDIP di antaranya Djarot Saiful Hidayat, Bambang DH, Whisnu Sakti Buana.

Mereka berkumpul mengenakan kaus bertuliskan Bung Karno Arek Suroboyo, untuk memperingati Hari Lahir Bung Karno dan mengumumkan sayembara desain patung sang proklamator yang akan dibangun di Surabaya.

"Selamat ya Pak Sekjen. Luar biasa, sidang doktor pas Hari Lahir Bung Karno," ujar Djarot. "Selamat Pak Sekjen. Kami di Surabaya nih, ikut bergembira dan bersyukur," imbuh Bambang DHAntusiasme juga ditunjukkan Armuji. "Selamat Pak Sekjen. Lancar semuanya," ujarnya. "Selamat Pak Sekjen, semoga sidang doktornya berjalan sukses," sambung Whisnu.

Dalam studi doktoralnya, Hasto menulis disertasi berjudul Diskursus Pemikiran Geopolitik Soekarno dan Relevansinya terhadap Pertahanan Negara. Hasto mengambil tema soal geopolitik Bung Karno karena terinspirasi dari dialog-dialognya dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.

Relevan di Berbagai Zaman

Adi menyebut, sidang promosi doktor Hasto menunjukkan bahwa pemikiran dan tindakan Bung Karno selalu relevan dengan berbagai tantangan zaman. Termasuk saat ini, dimana situasi geopolitik dunia dalam situasi yang tidak menentu seiring hadirnya perang Rusia melawan Ukraina.

Menurutnya, pemikiran Bung Karno yang menggalang Gerakan nonblok, memperjuangkan kemerdekaan negara-negara Asia-Afrika menjadi inspirasi, bahwa kita harus terus berjuang untuk dunia yang berkeadilan dan bebas dari invasi serta imperialisme.

"Sampai kapan pun ini relevan, termasuk dalam situasi geopolitik dunia yang memanas saat ini," ujar Adi yang juga Ketua DPRD Surabaya. Sehingga, lanjut Adi, apa yang diangkat oleh Hasto dalam studi doktoralnya juga mampu memberi perspektif yang luas terhadap makna pertahanan negara, dimana sistem pertahanan harus didesain melibatkan seluruh komponen rakyat Indonesia.

Adi menambahkan, kegigihan Hasto dalam menuntut ilmu patut diapresiasi dan dijadikan teladan oleh generasi muda, khususnya para kader PDIP. Hasto dalam kondisi penuh kesibukan karena menjalankan agenda politik kerakyatan, tetap membagi waktu untuk belajar secara formal hingga hari ini menjalani sidang promosi doktor.

"Ini menjadi inspirasi bahwa belajar haruslah sepanjang hayat, ilmu yang diabdikan untuk kepentingan kemanusiaan. Ilmu yang bukan berada di menara gading, tapi menggerakkan publik bahkan bangsa untuk menempuh langkah progresif demi kemajuan peradaban," pungkas Adi.{*}

» Baca berita terkait PDIP Surabaya. Baca juga tulisan terukur lainnya Moch Andriansyah.

Simak berita terukur barometerjatim.com di Google News.